Sukses


    2 Faktor di Balik Kesuksesan Tim Panjat Tebing Sumbang 3 Emas di Asian Games

    Bola.com, Jakarta - Tim panjat tebing Indonesia menggondol tiga medali emas dari nomor speed relay putra maupun putri, serta speed perorangan putri di Asian Games 2018. Pelatih kepala panjat dinding Jatim, Danu Kusworo, tak lepas dari motivasi tinggi dan perjuangan para atlet yang sudah lama ditempa di pelatnas. 

    Menurut Danu, hasil tim panjat tebing sudah sangat maksimal, terutama di nomor speed. "Motivasi mereka sangat besar. Mereka benar-benar luar biasa," pujinya.

    Danu mengatakan para pelatih pelatnas berhasil membuat atmosfer latihan sangat kompetitif, sehingga hasilnya maksimal. "Apa yang mereka dapatkan memang sudah selayaknya, karena 1,7 tahun mereka bergabung di Pelatnas dan berkumpul dengan para juara nasional," ujar Danu.

    Namun, Pelatih Panjat Tebing Jatim lainnya, Ronald Novar Mamarimbing, mempertanyakan pemilihan atlet putri di nomor combined. Menurut Ronald, panjat tebing Indonesia bisa meraih prestasi lebih baik di sektor putri lantaran persaingan di kategori ini relatif lebih ringan dibanding putra.

    "Kalau putranya wajar kita tercecer karena di sana ada juara dunia dan pemegang rekor dunia dari Iran dan mantan juara dunia sekaligus eks pemegang rekor dunia dari China. Sayang, yang diturunkan di nomor combined putri atlet U-21, kalau juara nasionalnya yang turun, Indonesia bisa dapat minimal perak dan perunggu," sebut legenda hidup panjat tebing Indonesia ini.

    Tetapi, Ronald tak mau menyalahkan Pelatnas Panjat Tebing atau PP FPTI. "Mungkin PP FPTI punya pertimbangan tersendiri, atau mempunyai program lebih jauh ke depan," tutur pembuat jalur di kualifikasi dan final nomor combined Asian Games 2018 ini.

    Tim panjat tebing Indonesia sebenarnya hanya ditarget menyumbang dua medali emas di Asian Games 2018. Namun, Aries Susanti Rahayu dkk malah melampaui target dengan sumbangan tiga medali emas.  

     

    Video Populer

    Foto Populer