Duel pemain Tunisia, Yassine Meriah (kiei) dan pemain Portugal, Joao Mario pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Luis Vieira)
Pemain Portugal, Joao Mario (kanan) merayakan golnya ke gawang Tunisia pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Armando Franca)
Aksi pemain Portugal, William Carvalho (tengah) melakukan sundulan ke gawang Tunisia pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Luis Vieira)
Pemain Tunisia, Farjani Sassi, (bawah) berusaha menghalau bola dari kaki pemain Portugal, Joao Mario pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Luis Vieira)
Duel pemain Portugal, Ruben Dias (kiri) dengan pemain Tunisia, Fakhredine Ben Youssef pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Armando Franca)
Pemain Tunisia, Fakhredine Ben Youssef (kiri) saat mencetak gol ke gawang Portugal pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Armando Franca)
Pemain Tunisia, Saber Khalifa (tengah) berebut bola dengan pemain Portugal, Ruben Dias pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Luis Vieira)
Para pemain Tunisia merayakan gol Fakhredine Ben Youssef saat melawan Portugal pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal dan Tunisia bermain imbang 2-2. (AP/Armando Franca)
FOTO: Tanpa Ronaldo, Portugal Bermain Imbang dengan Tunisia
Portugal hanya bermain imbang 2-2 saat melawan Tunisia pada laga uji coba di Estadio Municipal de Braga, (28/5/2018) waktu setempat. Portugal bermain tanpa sang bintang Cristiano Ronaldo yang baru saja meraih trofi Liga Champions bersama Real Madrid.
Rombongan atlet tiba kembali di Tanah Air setelah menuntaskan perjuangan mereka di SEA Games 2025 Thailand. Mereka mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (16/12/2025).
Pundi-pundi medali emas kontingen Indonesia di SEA Games 2025 kembali bertambah, Rabu (17/12/2025). Kali ini, medali emas kembali disumbangkan dari nomor panahan recurve beregu putra.
Kontingen Indonesia kembali menorehkan prestasi gemilang di SEA Games 2025. Medali emas ke-62 berhasil diraih dari cabang olahraga atletik nomor Women’s Heptathlon melalui atlet andalan Emilia Nova.
Cabang olahraga dayung kembali mencatatkan prestasi bagi Indonesia di ajang SEA Games 2025, Selasa (16/12/2025). Tim dayung putra Indonesia memborong dua medali emas.
Tim polo air putra Indonesia memetik kemenangan besar pada laga pertama SEA Games 2025. Tim Merah Putih melibas Filipina dengan skor telak 28-3 di Thammsat University Rangsit Campus, Thailand, Senin (15/12/2025).
Rizki Juniansyah kembali meraih kepingan emas dari ajang SEA Games 2025 Thailand. Peraih medali emas Olimpiade 2024 Paris itu turut memecahkan dua rekor sekaligus.
Timnas voli putri Indonesia mengakhiri perjuangan di SEA Games 2025 dengan mempersembahkan medali perunggu. Megawati Hangestri Pertiwi dkk harus bersusah payah menaklukkan Filipina dengan skor 3-1 (28-26, 13-25, 30-28, 26-24).
Dua atlet cabang olahraga menembak Indonesia, Muhammad Iqbal Raia Prabowo/Arista Perdana Putri Darmoyo, sukses menyabet medali emas nomor pistol & rifle 10m air pistol beregu campuran di SEA Games 2025 Thailand pada Senin (15/12/2025).
Timnas voli putra Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana di SEA Games 2025 dengan mengalahkan Myanmar, Senin (15/12/2025). Kemenangan atas Myanmar membuat Timnas voli putra Indonesia lolos ke babak semifinal.
Bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes berjibaku bersama klubnya, Sassuolo meladeni tuan rumah AC Milan pada pekan ke-15 Serie A di San Siro, Minggu (14/12/2025) malam WIB. Kedua tim berduel sengit dengan skor akhir 2-2.
Pembinaan pemain muda menjadi fondasi penting dalam pembangunan sepak bola nasional. Namun, kondisi tersebut belum sepenuhnya terwujud di Indonesia. Hingga saat ini, PSSI masih bertumpu pada Piala Soeratin sebagai ajang utama kompetisi usia muda.