Pada tahun 2001, Nedved bergabung bersama Juventus dan berhasil memenangkan dua gelar Serie A selama delapan tahun serta meraih gelar Ballon d'Or pada tahun 2003. (Foto: AFP/Patrick Hertzog)
Marcelo Salas pernah menjadi bintang saat membela Lazio. Ia mencetak 48 gol dalam 117 penampilan di semua kompetisi dan membawa klub itu menjuarai Serie A 1999/2000. (Foto: AFP/ANP/Cor Mulder)
Juventus kemudian merekrut Salas pada tahun 2001 dengan biaya 25 juta euro. Namun, Salas gagal menunjukkan penampilan terbaiknya di Turin karena serangkaian cedera. (Foto: AFP/Christophe Simon)
Stephan Lichtsteiner bergabung dengan Juventus pada tahun 2011. Ia dibeli dari Lazio dengan biaya10 juta euro. Ia kemudian menjadi salah satu pemain penting di Turin dengan mencatatkan 259 penampilan dan mencetak 15 gol. (Foto: AFP/Guiseppe Cacace)
Alen Boksic (tengah) menjadi andalan Lazio setelah diboyong dari Marseile pada 1993. Striker Kroasia itu kemudian hijrah ke Juventus tiga tahun kemudian. (Foto: AFP/Jacques Demarthon)
Boksic tidak mampu menampilkan performa terbaiknya di Juventus. Namun dirinya ikut memenangkan Scudetto dan Piala Intercontinental pada musim 1996-97. (Foto: AFP/Gerard Julien)
Paolo Di Canio memulai kariernya di Serie A bersama Lazio di tahun 1985. Striker asal Italia itu kemudian memutuskan hengkang ke Juventus pada tahun 1990. (Foto: AFP/Paolo Cocco)
Di Canio memperkuat Juventus selama tiga musim. Ia hanya berhasil mencetak tujuh gol dari 112 penampilan di semua kompetisi bersama Si Nyonya Tua. (Foto: AFP/Carlo Baroncini)
Timnas voli putra Indonesia menjaga asa mempertahankan medali emas SEA Games 2025 setelah membukukan kemenangan comeback dramatis 3-2 atas Vietnam pada semifinal di Indoor Stadium Huamark, Sports Authority of Thailand, Bangkok hari Kamis (18/12/2025) sore WIB.
Kemenangan emosional panahan Indonesia, Prima Wisnu Wardhana saat berpasangan dengan Nurisa Dian Ashrifah dalam perebutan medali perunggu nomor mixed team compound SEA Games 2025 di kompleks Sports Authority of Thailand (SAT), Bangkok, Kamis (18/12/2025).
Tim Panahan Putri Indonesia harus bekerja ekstra saat menjinakan perlawanan sengit wakil Singapura pada pertandingan nomor Compound SEA Games 2025 di Kompleks Rajamangala, Bangkok, Kamis (18/12/2025).
Klub ibu kota Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) memastikan diri menjadi juara Piala Intercontinental 2025. PSG menjadi juara setelah menaklukkan Flamengo lewat drama adu penalti pada Kamis (18/12/2025) dini hari WIB.
Riau Ega Agata Salsabilla sukses mempersembahkan medali emas keempat dari cabor panahan nomor recurve pada ajang SEA Games 2025 yang berlangsung di Bangkok, Thailand hari Rabu (17/12/2025). Riau Ega Agata Salsabilla yang tampil pada nomor Individual Recurve Putra mengalahkan Quik Chern Xin dari Malaysia dengan skor 6-5.
Diananda Choirunisa tampil memukau dan sukses memborong dua medali emas di SEA Games 2025. Dua emas di edisi Thailand 2025 terasa begitu spesial karena sang pemanah berjaya saat sedang mengandung anak kedua.
Rombongan atlet tiba kembali di Tanah Air setelah menuntaskan perjuangan mereka di SEA Games 2025 Thailand. Mereka mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (16/12/2025).
Pundi-pundi medali emas kontingen Indonesia di SEA Games 2025 kembali bertambah, Rabu (17/12/2025). Kali ini, medali emas kembali disumbangkan dari nomor panahan recurve beregu putra.
Kontingen Indonesia kembali menorehkan prestasi gemilang di SEA Games 2025. Medali emas ke-62 berhasil diraih dari cabang olahraga atletik nomor Women’s Heptathlon melalui atlet andalan Emilia Nova.
Cabang olahraga dayung kembali mencatatkan prestasi bagi Indonesia di ajang SEA Games 2025, Selasa (16/12/2025). Tim dayung putra Indonesia memborong dua medali emas.
Tim polo air putra Indonesia memetik kemenangan besar pada laga pertama SEA Games 2025. Tim Merah Putih melibas Filipina dengan skor telak 28-3 di Thammsat University Rangsit Campus, Thailand, Senin (15/12/2025).