Sukses


FIFA Cabut Suspensi, PSSI dan Kemenpora Janji Akhiri Polemik

Bola.com, Jakarta - Sepak bola Indonesia dipastikan akan kembali aktif di ranah sepak bola Internasional setelah pada Jumat (13/5/2016) malam FIFA mencabut suspensi. Sanksi FIFA dicabut karena pemerintah Indonesia telah mencabut SK pembekuan PSSI, Selasa (10/5/2016).

Meski demikian, Direktur Hukum PSSI, Aristo Pangaribuan mengatakan PSSI tetap membutuhkan peran pemerintah untuk membenahi segala permasalaan sepak bola nasional. Hal tersebut diungkapkan Aristo dalam acara talkshow 'Polemik' yang diselenggarakan oleh Sindotrijaya di Foodtopia-Food Coffe, Tebet, Jakarta, Sabtu (14/5/2016). 

Permasalahan yang sempat terjadi antara PSSI dan pemerintah, dalam hal ini Kemenpora diharapkan tidak akan terjadi lagi pada masa mendatang. PSSI menginginkan pertarungan tidak terjadi di meja hijau, tetapi kembali ke lapangan hijau sebagai khittah PSSI sebagai federasi sepak bola di Indonesia. 

"Yang pertama tentu kami berterima kasih bahwa butuh satu tahun lebih Pak Menteri akhirnya mau mencabut surat keputusan dan telah menghormati keputusan Mahkamah Agung. Sekarang waktunya membenahi sepak bola," jelas Aristo dalam sesi diskusi.

Aristo menambahkan, ada beberapa hal yang harus diperbaiki, khususnya dalam membangun metode komunikasi yang baik. 

"Kami tetap butuh komunikasi dengan pemerintah, tapi kami sedang mencari pola komunikasi yang pas. Itulah yang harus diatur, karena PSSI ini badan independen. Kami tak mau FIFA kembali menganggap ada intervensi pemerintah karena pola komunikasi yang salah seperti kemarin," jelas Aristo kepada wartawan. 

Saat ditanya terkait masalah masih banyaknya klub anggota PSSI terkena masalah dualisme, Aristo tak mau panjang lebar. Hal itu akan segera dibahas dalam Kongres PSSI, 1 Juni nanti di Balikpapan. 

"Dualisme klub adalah masalah lain yang berasal dari internal klub itu sendiri. Nanti masalah itu kami benahi. Yang terpenting adalah, FIFA telah mencabut sanksi terhadap Indonesia," tandasnya. 

Sementara itu, Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S Dewa Broto juga menyambut dengan gembira pencabutan sanksi PSSI oleh FIFA. Pihaknya mengatakan bahwa pencabutan tersebut bukanlah sebagai ajang balas dendam, tapi sebagai kemenangan bersama sebagai pecinta sepak bola Indonesia.

"Masyarakat harus paham dan tahu bahwa ini bukanlah soal kalah atau menang suatu institusi, tapi ini merupakan kemenangan bagi bangsa Indonesia," kata Gatot saat mengakhiri diskusi.

Shin Tae-yong Punya Cara Cerdik Bantai Irak

Video Populer

Foto Populer