Sukses


Ini Strategi Luis Milla Tanpa Banyak Striker di Timnas U-22

Bola.com, Karawaci - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, memberikan komentar mengapa hanya ada empat striker yang diseleksi menuju Kualifikasi Piala AFC U-22 dan SEA Games 2015.

Ia mengatakan, problem yang dihadapi Indonesia sama dengan negara-negara lain, khususnya di Asia Tenggara. Luis Milla menilai pemain asing menjadi faktor utama yang membuat striker lokal kurang berkembang sehingga regenerasi terhambat.

“Saya kira banyak negara mengalami hal yang sama. Pada kompetisi domestik, pemain-pemain asing menempati posisi striker dan bek sehingga pemain muda kurang mendapat kesempatan dan akhirnya mereka tidak berkembang karena kurang percaya diri,” kata Luis Milla seusai sesi latihan pagi seleksi tahap ketiga Timnas Indonesia U-22.

Hingga seleksi tahap ketiga, Luis Milla hanya memanggil empat pemain yang berposisi sebagai striker, yakni Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC), Ahmad Nur Hardianto (Persela Lamongan), Muhammad Dimas Drajad (PS TNI), dan Marinus Mariyanto Wanewar (Persipura Jayapura).

Empat pemain tersebut telah ia pantau selama Piala Presiden 2017 dan berdasarkan rekomendasi dari PSSI. Luis Milla mengakui, ia ingin menerapkan strategi menyerang dengan mengandalkan striker tunggal. Namun, ia masih butuh waktu untuk menguji kemampuan striker yang ada saat ini.

Dengan kondisi seperti itu, Luis Milla bakal mengandalkan pemain sayap dan gelandang sebagai alternatif serangan. Dalam skuat seleksi tahap ketiga, Luis Milla memang memiliki banyak pilihan di sektor sayap. Ada Febri Hariyadi, Arsyad Yusgiantoro, Saddil Ramdani, dan Terens Puhiri. Begitu pula di sektor gelandang, masih ada Evan Dimas yang juga piawai mencetak gol.

“Strategi kami akan tergantung lawan yang dihadapi. Apabila kekurangan striker, kami tumpul di depan, tetapi kami punya pemain sayap dan gelandang yang bagus,” ia menambahkan.

Luis Milla menegaskan, ia akan menjadikan Timnas Indonesia U-22 sebagai tim yang ofensif walau kekurangan striker. “Idealnya ada satu striker murni dan dua pemain sayap yang menonjol. Saya tetap mengusung gaya bermain ofensif dengan skuat yang ada,” katanya.

 

Video Populer

Foto Populer