Sukses


Arema Punya Tukang Jagal Baru

Bola.com, Malang - Dua kali uji coba melawan PSIS Semarang sudah cukup untuk memperlihatkan karakter asli bek muda Arema FC, M. Zaenuri. Mantan pemain Perseru Serui itu tampil beringas di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (7/1/2018). Dia beberapa kali melakukan duel keras. Meski, terkadang kelewat batas dengan melakukan pelanggaran.

Citra sebagai tukang jagal baru Arema pun muncul. Terakhir Arema punya stoper berkarakter keras adalah Munhar pada musim 2012-2014.

Sebenarnya, pemain 22 tahun ini sempat menerima banyak kritikan saat uji coba perdana melawan PSIS di Stadion Gajayana, Malang (4/1/2018), karena Arema kebobolan dua gol dengan cepat.

Satu di antara penyebabnya, Zaenuri masih belum nyetel dengan Purwaka Yudi sehingga dia jadi pemain pertama yang diganti waktu itu. Namun, dia seakan membuktikan diri bisa jadi pemain belakang yang kukuh sekaligus ditakuti lawan.

Beberapa pemain PSIS sampai uring-uringan dengan permainan kerasnya karena Zaenuri sempat mendaratkan sikutan dan tendangan ke pemain PSIS.

Namun, tim pelatih Arema memberikan apresiasi tersendiri kepadanya. "Setiap pemain punya karakter. Zaenuri merupakan pemain belakang dengan tipikal keras. Di satu sisi kami butuh pemain berkarakter seperti itu," jelas asisten pelatih Arema, Kuncoro.

Diprediksi Zaenuri bakal jadi idola baru Aremania lantaran cara bermainnya yang keras lantaran itu adalah karakter asli Arema sejak era Galatama.

Pelatih kepala Arema, Joko 'Getuk' Susilo juga sempat bercanda jika Zaenuri merupakan jelmaan dari Kuncoro saat masih muda mengingat asistennya itu saat masih aktif bermain dijuluki tukang jagal Arema. "Zaenuri ini kan pemain pilihan Kuncoro," candanya.

Kuncoro tidak keberatan jika julukannya dipakai Zaenuri. "Skill-nya yang sama tidak masalah. Tapi, jangan sampai wajahnya," kata Kuncoro lalu tertawa.

Sebenarnya tidak hanya saat pertandingan Zaenuri bermain keras. Tetapi, dalam latihan juga dia sering membuat rekan-rekannya jatuh bangun ketika berduel dengannya.

Hanya, untuk jadi pemain inti di Arema bukan perkara mudah karena banyak stoper berkualitas yang kini bergabung. Selain Arthur Cunha dan Bagas Adi, Singo Edan baru menggaet Purwaka Yudi.

Video Populer

Foto Populer