Sukses


Melihat Puncak 4 Gunung Berapi dari Kandang Baru PSIS di Magelang

Bola.com, Magelang - PSIS Semarang resmi bermarkas di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang. Stadion tersebut dinyatakan lolos seleksi PT Liga Indonesia Baru (LIB), meski masih mendapat sedikit catatan. Tim Laskar Mahesa Jenar akan mengawali laga kandang di Kota Getuk saat menjamu Bali United pada pekan kedua Liga 1 2018, 1 April mendatang.

Stadion berkapasitas 20 ribu penonton itu belum terlalu familiar di kancah sepak bola nasional. Maklum, stadion itu selama ini jadi markas klub PPSM Magelang di Liga 2 sebelum terdegradasi ke Liga 3 musim ini. Butuh waktu perjalanan sekitar 2 jam dari Kota Semarang. 

Stadion Moch Soebroto dibangun pada tahun 2008 dan diresmikan tujuh tahun berselang. Nama stadion tersebut dipilih sebagai bentuk penghormatan bagi Wali Kota Magelang periode 1971-1981. Sebelumnya stadion ini dikenal dengan Stadion Madya Magelang.

Meski belum terlalu dikenal, Stadion Moch Soebroto sejatinya memiliki keindahan alam yang menjadi daya tarik tersendiri. Betapa tidak, stadion tersebut berdiri tepat di pinggir Sungai Progo yang mengalir menuju Samudera Hindia. Derasnya aliran sungai menimbulkan suara yang cukup memanjakan telinga.

Belum lagi, Stadion Moch Soebroto diapit empat gunung sekaligus. Di sebelah barat terlihat pemandangan Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing dengan diawali hamparan sawah dan hutan yang cukup indah. Sedangkan di sisi timur bisa terlihat Gunung Merbabu dan Merapi yang nampak kukuh berdiri.

 

2 dari 2 halaman

Udara Sejuk

Tak ayal, stadion yang menghabiskan anggaran Rp 124 Miliar itu memiliki suhu udara yang cukup sejuk. Sisi barat stadion yang berbatasan dengan Sungai Progo selalu menjadi lokasi berfoto setiap suporter yang datang.

Terkait fasilitas, kualitas rumput lapangan jadi salah satu keunggulan. Stadion Moch Soebroto disebut memiliki kualitas rumput salah satu yang terbaik di Tanah Air. Sistem drainase pun juga berjalan optimal sehingga tidak akan terganggu meski diguyur hujan dras.

Selain itu, terdapat tiga tribune yang tersedia mulai VIP dan VVIP (barat), tribune selatan dan timur dengan empat tiang lampu di setiap sudut. Sedangkan sebelah utara masih dibiarkan melompong karena terdapat jurang.

Satu-satunya kelemahan Stadion Moch Soebroto adalah akses dari jalan raya menuju lokasi pertandingan. Sebab, hanya terdapat satu jalur utama yang lebarnya tak lebih dari lima meter.

Video Populer

Foto Populer