Sukses


Imbangi Persebaya, RD Menyebut Pemain Sriwijaya FC Sempat Grogi

Bola.com, Surabaya - Sriwijaya FC meraih satu poin di kandang Persebaya dalam pekan kelima Go-jek Liga 1 bersama Bukalapak. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (22/4/2018) berakhir dengan skor 1-1.

Persebaya mencetak gol lebih dulu pada menit ke-11 melalui David da Silva. Sementara, Sriwijaya mampu membalas gol tersebut setelah Beto Goncalves membuat gawang Miswar Saputra bergetar pada  menit ke-45. 

Selama 15 menit babak pertama, permainan Sriwijaya terlihat cukup kelabakan menghadapi serangan Persebaya hingga lahir gol Da Silva. Menurut pelatih Sriwijaya, Rahmad Darmawan, anak asuhnya masih grogi dengan suasana stadion. 

“Sebetulnya serangan Persebaya tidak terlalu signifikan. Mungkin pemain kami merasa nervous adaptasi belum jalan. Tidak mudah bermain dengan suara suporter seperti itu dan dalam tekanan psikologis,” ungkap pelatih yang akrab disapa RD itu. 

Pertandingan memang sangat membuat tim tamu sangat tertekan. Terdapat 35.127 penonton yang hadir dan tidak henti-hentinya Bonek (suporter Persebaya) menyanyikan banyak lagu dan chants selama 90 menit. 

“Selebihnya, kami mampu mengontrol dan menghasilkan beberapa momen permainan penting. Kami sukses menghentikan distribusi bola ke Da Silva dan membuat banyak manuver untuk mencetak gol,” imbuh RD. 

Sebenarnya, RD kurang puas degan pemainan anak asuhnya. Sebab, dia tidak pernah menarget satu poin pada setiap pertandingan Sriwijaya FC.

“Saya tidak ada saya target satu poin, target kami ingin dapat poin penuh. Tetapi, saya harus mensyukuri sudah mendapat tiga poin. Kami tidak pernah memikirkan bertahan. Persebaya dominan mengganti pemain punya karakter menyerang,” tandas pelatih 51 tahun itu.

Video Populer

Foto Populer