Sukses


Portia Louise: Cerita Primadona Timnas Indonesia Putri U-16 dan Cristiano Ronaldo

Bola.com, Jakarta - Sepak bola memiliki risiko tinggi. Momok cedera, aktivitas menguras fisik, hingga sengatan matahari, menjadi sesuatu yang mustahil dihindari dalam olahraga ini. Wanita pun jarang menggandrungi karena dunia balbalan identik dengan kaum laki-laki. Namun, Portia Louise nyatanya tidak peduli akan segala fenomena yang telah terjadi.

Portia memiliki darah Manado yang turun dari sang ibu. Ayahnya adalah warga berpaspor Amerika Serikat. Sejak kecil, sosok 15 tahun itu menempuh pendidikan setara hingga SMP di negeri adidaya tersebut.

Selama bermukim di Amerika Serikat, Portia telah menetapkan hatinya untuk sepak bola. Padahal mayoritas masyarakat negeri Paman Sam lebih familiar dengan olahraga baseball dan basket.

"Saya suka sepak bola karena memang senang bermain olahraga ini. Di sepak bola, saya bisa bermain secara tim, dan juga dapat tampil agresif. Saya suka tantangannya," kata Portia kepada Bola.com di Palembang saat membela Timnas Indonesia Putri U-16 di ajang Piala AFF U-16 2018.

 

A post shared by Portia Fischer (@portia.fischer) on

Cedera merupakan sesuatu yang tidak lepas dari sepak bola. Bahkan ada atlet yang harus gantung sepatu akibat cedera yang tak kunjung pulih. Alih-alih cemas, Portia tidak gentar dengan "ancaman" tersebut.

"Saya tidak takut cedera karena sepak bola memang jenis olahraga yang keras dan menguras fisik," lanjut sosok yang memiliki dua orang adik tersebut.

Kecintaan terhadap sepak bola kian memupuk semangat Portia menjadi atlet profesional. Dia lalu menimba ilmu di Pro-Direct Soccer, yaitu akademi sepak bola asal Inggris yang khusus membina para atlet muda di bawah 16 tahun.

Kemampuan menjanjikan membuat Portia dilirik Timnas Indonesia Putri U-16. Dari banyaknya nama, dia mampu lolos tahap seleksi untuk masuk skuat Garuda Muda yang digelar di Cijantung pada Maret 2018.

"Saya bisa masuk timnas ketika tengah melakoni turnamen sepak bola di Jakarta. Di sana, saya dilihat Papat Yunisal (manajer Timnas Putri senior). Dia kemudian mengajak saya ikut seleksi Timnas Putri U-16 di Cijantung," terang Portia.

Darah blasteran Indonesia-Amerika Serikat membuat Portia memiliki paras rupawan. Pesonanya pun berbeda dibanding rekan-rekannya. Jika turun ke lapangan, dia bagai pemain asing yang tengah memperkuat Indonesia Putri U-16.

Portia Louise tak ayal kerap dielukan ketika timnas melakoni Piala AFF U-16 yang dihelat di Palembang, awal Mei kemarin. Karakter bak primadona membuat namanya terus disebut penonton yang hadir langsung menyaksikan pertandingan.

2 dari 3 halaman

Dukungan Orang Tua

Portia seakan ditakdirkan untuk sepak bola. Olahraga bukanlah sesuatu yang tabu bagi wanita berbehel itu jika menilik latar belakang keluarganya. 

Meski bukan atlet profesional, Ayah Portia kerap berkecimpung di dunia sepak bola. Dia pun sempat membela tim sekolahnya untuk melakoni turnamen setara tingkat SMA. 

Sang ibu juga enggan menganggap sepak bola sebagai pantangan untuk Portia. Hingga saat ini, Portia mengklaim ibunya adalah sosok yang gemar menjalani ragam aktivitas olahraga seperti basket, badminton, dan tenis meja. 

"Semua keluarga mendukung dan mereka tidak berhenti untuk menyemangati saya," ucap Portia. 

Saking antusiasnya terhadap sepak bola, ayah Portia rela menyambangi Indonesia demi melihat si buah hati bertanding. Hingga timnas Putri terdepak dari Piala AFF U-16, sang ayah kerap mendampingi Portia dari tribun penonton. 

3 dari 3 halaman

Cristiano Ronaldo

Sama seperti para suporter sepak bola pada umumnya, Portia juga memiliki aktor idola di lapangan hijau. Cristiano Ronaldo merupakan satu-satunya sosok yang membuat remaja 15 tahun itu jatuh hati. 

"Cristiano Ronaldo," tegas Portia sembari tersenyum ketika ditanya sosok idola di dunia sepak bola. 

Teknik olah bola mumpuni, sifat pantang menyerah, dan gelimang prestasi, menjadi alasan Portia menyukai Ronaldo. Apalagi, bintang Real Madrid itu juga memiliki jiwa kepemimpinan yang dapat memompa semangat rekan-rekannya. 

"Ronaldo adalah pemain yang sangat bagus dan pekerja keras. Kami sempat melihat Ronaldo mengalami cedera dalam sebuah pertandingan. Namun, dia masih ingin terus bermain. Menurut saya, Ronaldo sangat keren karena selalu mendukung timnya baik di dalam maupun luar lapangan," tutur Portia. 

Video Populer

Foto Populer