Bola.com, Malang - Kelompok suporter Arema, Aremania, langsung heboh begitu melihat kendaraan taktis (rantis) yang membawa rombongan pemain Persebaya masuk ke area Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat malam (12/4/2019). Mereka meneriakkan kata-kata tak pantas.
Rantis itu kemudian berhenti di akses pintu masuk VIP sekitar jam 18.45 WIB. Beberapa menit sebelumnya, bus pemain Arema terlebih dulu datang dan mendapat sambutan meriah teriakan "juara".
Baca Juga
Hasil Lengkap dan Klasemen BRI Liga 1: Slot Terakhir Championship Series Masih Jadi Rebutan, Arema Jauhi Zona Degradasi
4 Fakta saat Arema FC Membungkam PSM di BRI Liga 1: Tren Positif Bernardo Tavares Setop, Arema FC Raja Penalti!
Hasil BRI Liga 1: Arema Jungkalkan PSM, Persib Beri Borneo FC 3 Kekalahan Beruntun
Advertisement
Kata-kata umpatan khas Jawa Timur menghiasi sambutan Aremania terhadap Persebaya. Menariknya, Aremania justru menyebut kata "Bonek", nama suporter Persebaya, yang sudah jelas tidak ada di area stadion.
Tak hanya itu, Aremania juga mengacungkan jari tengah ke arah pemain Persebaya yang keluar dari rantis. Empat Barracuda menampung pemain Bajul Ijo.
Laga leg kedua final Piala Presiden 2019 ini memang berlangsung panas. Sudah sejak lama Arema dan Persebaya menjadi rival sesama klub Jawa Timur dalam laga bertajuk Derbi Jatim.
Arema berhasil menahan imbang 2-2 Persebaya pada leg pertama di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (9/4/2019). Hasil imbang 0-0 membuat Arema otomatis merengkuh gelar juara.
Aremania tentu tidak ingin trofi juara melayang dan berada di tangan klub rival. Tekanan kepada pemain Persebaya langsung dilancarkan bahkan saat laga belum berjalan.