Sukses


Persib Kehilangan Sosok Legendaris yang Inspiratif

Bola.com, Bandung - Persib Bandung sedang berduka. Seorang legendanya, Himendra Wargahadibrata, meninggal dunia di RS Santo Borromeus, Bandung, Kamis (13/2/2020) malam sekitar pukul 22.10 WIB.

Almarhum merupakan mantan pemain Persib Bandung era 1960-an dari klub UNI Bandung. Sebagai striker yang memiliki kecepatan dan kontrol bola yang apik, sosok almarhum cukup terkenal di eranya.

Himendra Wargahadibrata merupakan striker andalan di klub UNI dan dan Universitas Padjadjaran (UNPAD). Almarhum memang tidak hanya berkarir di sepak bola. Ia pun serius di ilmu pendidikan.

Hingga akhirnya hayatnya, masa hidupnya dihabiskan di dunia akademik dan jabatan terakhir adalah rektor UNPAD ke–IX dengan gelar, Profesor, dr, SpAN, KIC, KNA serta Perintis Anestesiologi di dunia kedokteran.

Saat meraih gelar dokter pada 1969, ia tercatat sebagai pemain sepak bola sampai 1972. Sementara gelar Profesor diraihnya pada 1997 dengan mengambil Spesialisasi Anestesi sekaligus meraih gelar Guru Besar. Jabatan rektor UNPAD diembannya pada 1998.

Almarhum disemayamkan di kediamannya, Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Lebak Gede, Kecataman Coblong, Kota Bandung, dan dikebumikan di Kompleks Pemakaman Sunan Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (14/2/2020).

 

Video

2 dari 2 halaman

Persepak Bola yang Tekun di Dunia Pendidikan

Mantan pemain Persib Bandung era 1980an, Adeng Hudaya, mengaku sangat kehilangan sosok almarhum yang tetap perhatian kepada Persib meski sibuk dalam dunia pendidikan

"Pemain-pemain lain memang pada segan terhadap sosok Almarhum. Sebagai striker, ia selalu mendapat penjagaan yang ketat saat itu. Almarhum juga menjadi pemain Persib pertama yang masuk ke jajaran kedokteran di Unpad dan jadi rektor segala macam, ini jadi motivasi buat pemain lainnya," ucap Adeng di Unpad, Bandung, Jumat (14/2/2020).

"Jadi Jawa Barat kehilangan sosok yang menjadi motivator, termasuk saya juga. Pak Indra Tohir dan yang lainnya juga mengetahui ia tidak bisa dipisahkan dari Persib," kata Adeng.

Video Populer

Foto Populer