Sukses


Manajer Madura United: Ratu Tisha, Selamat Berkarya di Tempat Lain!

Bola.com, Jakarta - Ratu Tisha Destria mundur dari kursi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Senin (13/4/2020). Wanita berusia 34 tahun itu mengumumkannya melalui akun Instagram pribadinya @ratu.tisha.

Tisha menduduki posisi Sekjen PSSI sejak Juli 2017. Alumnus Institut Teknologi Bandung (ITB) itu menggantikan Ade Wellington.

Yang mengangkat Tisha waktu itu ialah Edy Rahmayadi, Ketua Umum (Ketum) PSSI periode 2016-2020. Saat Edy mundur pada Januari 2019 lalu, Tisha tidak tergoyahkan dari posisinya.

Baru ketika Mochamad Iriawan naik menjadi Ketua Umum PSSI untuk kurun waktu 2019-2023, kursi Tisha mulai goyang. Puncaknya, wanita kelahiran 30 Desember 1985 itu meletakkan jabatannya sebagai Sekjen PSSI.

Direktur Madura United, Haruna Soemitro merespons mundurnya Ratu Tisha. Pria yang juga anggota Exco PSSI ini mengaku tidak melupakan kontribusi Tisha untuk sepak bola Indonesia.

"Karya-karyamu pasti akan menjadi kenangan untuk sepak bola Indonesia. Selamat berkarya yang lebih besar lagi di tempat lain," ujar Haruna kepada Bola.net (media satu grup dengan Bola.com).

  Meski begitu, Haruna menolak mengomentari kinerja Tisha selama menjabat sebagai Sekjen PSSI. Ia juga enggan mengusulkan kandidat yang cocok sebagai penggantinya.

"Saya tidak bisa mengomentari itu. Tanya Pak Ketum saja," imbuh Haruna.

Video

2 dari 2 halaman

Bangga Berkarya di PSSI

Melalui unggahannya di Instagram, Ratu Tisha mengaku sangat bangga bisa diberi kesempatan bekerja di PSSI selama tiga tahun terakhir dan membantu membenahi sepak bola Indonesia.

"Bersama-sama kita telah memeriahkan kursus kepelatihan dan perwasitan di berbagai provinsi, memutar rantai Amatir dan Elit Usia Muda, membangun kerjasama dengan federasi kelas dunia, menghidupkan lini usaha kreatif, mengibarkan kembali sepakbola putri, dan puncaknya adalah terpilihnya Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20."

"Sebuah kebanggaan yang tidak dapat terwujud tanpa dukungan Pengurus & Anggota PSSI, Pemerintah, dan stakeholder sepak bola, termasuk kamu; setiap individu yang sedang mendengarkan pesan ini."

Sebelum bergabung dengan PSSI, Ratu Tisha dikenal masyarakat Indonesia sebagai Direktur dari Lab Bola, sebuah lembaga penyedia statistik untuk sepakbola Indonesia.

Ia sempat menjadi Direktur Kompetisi Indonesia Soccer Championship di tahun 2016, sebelum ia terpilih menjadi sekjend PSSI di era Edy Rahmayadi.

 

Sumber asli: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, Published 13/4/2020)

Video Populer

Foto Populer