Sukses


Kiper Persib: Kita Masih Berduka, Kompetisi Disetop Sementara Tak Apa-apa

Bola.com, Bandung - Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam mengapresiasi keputusan PSSI dan LIB untuk menghentikan sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 setelah insiden di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022) malam yang menewaskan sebanyak 131 orang.

PSSI dan PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1 2022/2023 akhirnya memutuskan menghentikan sementara selama dua pekan setelah melakukan koordinasi dengan pihak Kepolisian.

"Lebih baik dihentikan dulu saja karena ini duka kita semua, duka Indonesia, jadi lebih baik dihentikan sementara," ucap Teja Paku Alam usai latihan di Stadion Persib Bandung, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Rabu (5/10/2022).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Kesedihan Bersama

Kiper bernomor punggung 14 di Persib Bandung itu mengaku sangat sedih dengan adanya insiden di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang usai duel Arema FC kontra Persebaya Surabaya yang berakhir 3-2 tersebut.

"Sedih pastinya karena sepak bola ini permainan bahagia untuk menghibur pastinya, jadi sedih sekali dengan kejadian ini apalagi korban yang meninggal mencapai seratus lebih," kata Teja.

3 dari 4 halaman

Yang Terakhir

Teja berharap dengan adanya insiden tersebut, semua yang terlibat dalam sepak bola untuk sama-sama membenahi semuanya agar insiden itu tidak terulang kembali.

"Kita harus sama-sama berbenah seluruh elemen agar sepak bola kita lebih baik lagi kedepannya dan bisa lebih maju lagi," cetus Teja Paku Alam.

"Setiap kejadian baik atau buruk pasti ada hikmahnya, kita ambil sisi positif dan negatif juga, kita sama-sama instrospeksi diri atas kejadian ini," tambah Teja sambil mengakhiri.

Persib Bandung sendiri rencananya akan mulai diliburkan pada Jumat (7/10/2022) dan kembali menjalani latihan rutinintas Senin (10/10/2022).

4 dari 4 halaman

Hasil Rapat TGIPF

Sementara itu, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) bentukan pemerintah untuk tragedi Kanjuruhan telah menggelar rapat pertamanya pada Selasa (4/10/2022)..

TGIPF juga bersepakat untuk menyetop kegiatan sepak bola yang berada di bawah naungan PSSI, termasuk Liga 1 2022/2023, Liga 2 2022/2023, dan Liga 3 2022.

Tim ini menekankan dan disetujui oleh Menpora bahwa seluruh kegiatan berpayung PSSI terutama Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 supaya dihentikan," kata Mahfud MD.

"Sampai Presiden Jokowi menyatakan bisa dinormalisasi setelah tim ini menyampaikan rekomendasi seperti apa normalisasi harus dilanjutkan," ucapnya.

Timnas Indonesia Masih Punya Peluang ke Olimpiade 2024

Video Populer

Foto Populer