Sukses


Starting XI Pemain yang Terlupakan dari PSM, Persib, Persija: Tak Gentar Adu Mekanik dengan Pemain Timnas Indonesia

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan menghadapi Burundi pada FIFA Matchday terdekat. Skuad Garuda bakal dua kali menghadapi lawan dari Afrika tersebut pada 25 dan 28 Maret di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Untuk menghadapi pertandingan ini, pelatih Shin Tae-yong juga enggan main-main. Pelatih asal Korea Selatan tersebut memanggil 28 pemain yang dianggapnya terbaik di Indonesia untuk saat ini.

Walau begitu, pemanggilan ini juga menimbulkan cukup banyak kontra. Publik menilai, beberapa nama tidak layak berada dalam skuad karena performanya bersama klub tengah menurun di kompetisi BRI Liga 1 2022/23.

Dari tiga besar klasemen yang ditempati PSM Makassar, Persib Bandung dan Persija Jakarta, sebetulnya ada beberapa nama lokal yang menarik untuk dijajal. Mereka tengah dalam kepercayaan diri tinggi usai rentetan penampilan apik.

Andai dikumpulkan jadi satu, nama-nama ini bisa membentuk tim yang kuat. Tak kalah dengan Timnas Indonesia tentunya. Seperti apa rupa skuad terlupakan dari tiga besar klasemen sementara? Berikut ulasan selengkapnya.

2 dari 5 halaman

Trio Kiper Cekatan

Salah satu yang mendapat sorotan di pemanggilan kali ini adalah para penjaga gawang. Nadeo Argawinata dan Syahrul Trisna Fadillah dianggap tak dalam perfoma terbaik.

Sementara Daffa Fasya merupakan pemain promosi dari Timnas U-20.Dengan kondisi tersebut, sejatinya pelatih yang akrab disapa STY itu bisa memanggil tiga kiper hebat yang dimiliki tim dari tiga besar klasemen Liga 1 2022/23.

Ketiganya bahkan memiliki catatan impresif masing-masing. Kiper Persija, Andritany Ardhiyasa telah mencatatkan 11 cleansheet, sedangkan M. Reza Arya mampu menghadirkan 13 cleansheet bagi PSM.

Teja Paku Alam mungkin tertinggal soal catatan cleansheet, tetapi 16 gol yang bersarang ke gawangnya merupakan yang terendah di antara mereka.

3 dari 5 halaman

Bek Lokal Tak Kalah Tangguh

Skema tiga bek yang diusung ketiga tim, memberikan kemudahan andai para pemain ini bergabung dalam satu tim. Sejauh ini, mereka mampu membuktikan diri bisa mengimbangi bek asing yang dihadirkan timnya.

Agung Mannan merupakan yang terdepan dari PSM. Kombinasinya dengan Yuran Fernandes di sektor pertahanan membuat Reza Arya tak terlalu sering berhadapan langsung dengan tembakan lawan.

Dari kubu Persib, Achmad Jufriyanto jadi yang paling layak masuk dalam skuad ini. Walau tak lagi berusia muda, pengalaman pria yang akrab disapa Jupe ini bisa menghadirkan ketenangan tambahan.

Untuk melengkapinya, kami memilih sosok Hanif Sjahbandi dari Persija. Walaupun posisi aslinya seorang gelandang bertahan, eks Arema FC ini tak canggung ditempatkan sebagai bek tengah dan terbilang memuaskan pelatih Persija, Thomas Doll.

4 dari 5 halaman

Kombinasi Gelandang Senior-Junior

Resky Fandi jadi salah satu pemain terlupakan yang siap unjuk gigi di skuad ini. Walaupun namanya tenggelam di bawah bayang-bayang Syahrian Abimanyu, perannya di lapangan tengah Persija masih belum tergantikan sejauh ini.

Dedi Kusnandar yang lebih kalem, akan jadi tandem yang tepat untuk menemaninya mengisi posisi double pivot. Kemampuan mengalirkan bola yang dimiliki oleh Dado, sapaan akrabnya, masih merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia.

Untuk mengisi peran gelandang serang, Ananda Raehan (PSM) dan Beckham Putra (Persib) merupakan dua opsi terbaik. Duo pemain muda ini memiliki visi permainan yang unik dan bisa mengguncang kemapanan gelandang senior di masa depan.

5 dari 5 halaman

Trio Penyerang Kencang

Frets Butuan jadi kandidat teratas untuk menyisir sayap kanan penyerangan. Walaupun sering ditempatkan sebagai wing back oleh pelatih Persib, Luis Milla, ketajamannya tak akan pernah hilang.

Di sisi sebaliknya, Rizky Eka dari PSM jadi pemain kencang lain yang siap mengobrak-abrik pertahanan lawan. Sejak kemunculannya pada musim 2019, performa pemain kelahiran Bone itu terlihat stabil.

Pemain lincah Persija, Aji Kusuma jadi yang paling pas untuk melengkapi skuad ini. Kecepatannya dalam mencari ruang kosong di belakang pertahanan lawan merupakan momok yang cukup menakutkan.

Video Populer

Foto Populer