Sukses


Mengenal Eliano Reijnders, Pemain Diaspora Indonesia Keturunan Maluku di Liga Belanda yang Doyan Rica-Rica

Bola.com, Jakarta - Gelandang serang yang kini berkarier di kasta tertinggi Liga Belanda bersama PEC Zwolle, Eliano Reijnders, mengaku punya kedekatan ikatan darah dengan Indonesia.

Pasalnya, Eliano Reijnders lahir dari seorang ibu yang berasal dari Indonesia. Kini, pemain kelahiran 23 Oktober 2000 itu sudah mulai mendapatkan menit bermain yang reguler di Liga Belanda.

Namun, pada musim lalu ia harus turun kasta ke kasta kedua saat dipinjam FC Utrecht U-21. Di klub ini pula, dia mengenal pesepak bola keturunan Indonesia-Belanda yang sudah bermain untuk skuad Garuda, Ivar Jenner.

Eliano pun menceritakan latar belakang keluarganya yang berasal dari Indonesia. “Darah keturunan Indonesiaku berasal dari ibuku. Dia berasal dari Ambon, Maluku,” kata Eliano dalam sesi wawancara di kanal YouTube Yussa Nugraha.

 

2 dari 4 halaman

Ingin Berkunjung ke Indonesia

Gelandang serang berusia 22 tahun ini pun sudah menyiapkan rencana untuk mengunjungi tanah leluhurnya. Namun, rencana itu tampaknya tak akan terealisasi dalam waktu dekat.

Pasalnya, Eliano Reijnders baru saja dikaruniai anak pertamanya. Dia mengatakan, suatu saat nanti dia akan membawa keluarganya berkunjung ke Indonesia.

“Saya belum pernah mengunjungi Indonesia. Namun, saya juga punya rencana berkunjung ke sana bersama pasanganku. Namun, saat ini kami baru kedatangan anak laki-laki,” ujarnya.

“Untuk sekarang sedikit lebih sulit karena dia usianya baru empat bulan. Namun, tentu saja saya sangat ingin pergi ke Indonesia,” pemain kelahiran Zwolle ini menambahkan.

 

3 dari 4 halaman

Akrab dengan Kuliner Indonesia

Adik kandung dari pemain AZ Alkmaar, Tijjani Reijnders, ini juga mengakui bahwa keluarganya sangat akrab dengan masakan khas Indonesia. Dari sekian banyak menu, salah satu favoritnya ialah rica-rica.

“Saya suka makanan Indonesia. Salah satunya nasi dengan rica-rica. Sebenarnya saya sangat senang dengan semua masakan Indonesia,” ujarnya.

“Biasanya, saya makan masakan Indonesia yang dimasak oleh nenek atau ibu saya. Masakan keluarga itu yang paling enak,” ia menambahkan.

 

4 dari 4 halaman

Tak Kuasai Bahasa Indonesia

Selain itu, Eliano juga mengaku tak begitu fasih menggunakan bahasa Indonesia untuk berkomunikasi. Sebab, untuk komunikasi sehari-hari, dia dan keluarganya lebih akrab dengan bahasa Belanda.

“Saya tidak terlalu bisa berbahasa Indonesia. Hanya beberapa kata-kata kotor saja yang saya dapat dari keluarga. Di keluarga kami memang penting untuk bisa berbahasa Belanda dengan baik,” ujarnya.

“Sebab, kemampuan berbahasa Belanda sangat penting untuk nanti mencari pekerjaan di sini. Ya jadi itulah pentingnya,” imbuh Eliano.

Video Populer

Foto Populer