Sukses


Ragnar Oratmangoen Ungkap Perbedaan Perilaku Fans Indonesia dengan Belanda, Bicara soal Lucunya Julukan “Wak Haji”

Bola.com, Jakarta - Winger Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, mendapatkan banyak pengalaman unik meskipun baru sekali bermain bersama skuad Garuda. Dia melihat perbedaan perilaku fans sepak bola di Indonesia dan Belanda hingga bicara soal julukan ‘Wak Haji’.

Ragnar Oratmangoen mengakui, fans sepak bola di Indonesia memang terhitung sangat unik. Mereka terlihat begitu tergila-gila dengan para pemain Timnas Indonesia. Itulah fenomena yang ditangkap Ragnar ketika tampil bersama Tim Garuda pada Maret lalu.

Pemain asal klub Fortuna Sittard tersebut mengungkapkan, kegilaan ini sangat berbeda dengan fans sepak bola di tanah kelahirannya, Belanda. Di sana, mereka terkesan biasa saja ketika berjumpa seorang pesepak bola.

"Kalau di Belanda, bukan hal yang wajar orang-orang menunggu kami di hotel untuk meminta berfoto. Saya pikir, orang Belanda lebih biasa kalau melihat pemain sepak bola," kata sang pemain dikutip dari kanal YouTube Yussa Nugraha.

"Jadi, mereka mengetahui kalau kamu pemain sepak bola, tetapi mereka juga tahu bahwa dia juga hanya seseorang biasa. Kalau di Indonesia, orang-orang lebih senang melihatnya dan fanatiknya lebih gila," lanjut Ragnar Oratmangoen.

---

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Julukan 'Wak Haji'

Hadirnya Ragnar sebagai satu di antara penggawa Timnas Indonesia diiringi dengan julukan baru. Banyak netizen yang memanggilnya 'Wak Haji'. Alasannya sederhana, pemain berusia 26 tahun itu memeluk agama Islam.

Bagi Ragnar Oratmangoen, julukan semacam ini tak perlu diambil pusing. Malahan, dia menganggapnya sebagai sebuah guyonan. Apalagi, rekan setimnya, Jay Idzes, juga mendapatkan panggilan baru, yakni 'Bang Jay'.

"Iya, saya juga melihatnya. Pada akhirnya, saya juga tidak bisa menghindari julukan itu. Saya melihatnya di mana-mana. Menurut saya, itu hal yang lucu dan juga hal yang wajar," kata pemain kelahiran Oss, Belanda itu.

"Bersama dengan Jay, waktu itu kami di kamar dan kami melihat dia dipanggil Bang Jay, setelah pertandingan bersama Timnas Indonesia di Jakarta. Kami lihat komentar-komentarnya," tambahnya.

 

3 dari 3 halaman

Jadi Bahan Guyonan

Selama memperkuat Timnas Indonesia pada Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, medio Maret 2024, Ragnar Oratmangoen memang mendapat jatah satu kamar bersama Jay Idzes.

Dari momen kebersamaan ini, keduanya sering bergurau soal nama panggilan masing-masing yang diberikan fans Tim Merah Putih. Nama inilah yang mereka gunakan untuk memanggil satu sama lain.

"Menurut kami, itu hal yang lucu. Makanya, saya juga memanggil itu ke dia. Dan saat saya dapat nama panggilan, dia juga memanggil saya seperti itu," kata pemain yang mengukir gol pada laga debutnya melawan Timnas Vietnam itu.

Ragnar Oratmangoen dan Jay Idzes memang punya peran penting membantu skuad asuhan Shin Tae-yong menggilas Vietnam tiga gol tanpa balas pada Selasa (26/3/2023). Keduanya sama-sama mengukir satu gol.

Video Populer

Foto Populer