Bola.com, Jakarta - Setelah menanti sekian lama, Pratama Arhan akhirnya mendapatkan debut di Suwon FC. Debut itu terjadi saat Suwon bertandang ke markas Jeju United dalam lanjutan K League 1, akhir pekan lalu.
Namun, debut Pratama Arhan itu tak berakhir manis. Tak sampai empat menit, berada di lapangan, Arhan harus mendapatkan kartu merah.
Baca Juga
Wasit Ahmed Al-Kaf Perpanjang Durasi Waktu Tambahan Duel Bahrain Vs Timnas Indonesia, Sudah Sesuai Regulasi?
Erick Thohir Minta Timnas Indonesia Move On dari Laga Kontroversial Melawan Bahrain: Ada Banyak Opini
Bikin 3 Tim Kuat Asia Tak Berkutik, Performa Timnas Indonesia Dipuji Media Amerika Serikat: Skuad Underdog yang Sulit Dikalahkan
Advertisement
Setelah melihat tayangan ulang di VAR, wasit merasa Pratama Arhan menginjak bagian belakang kaki pemain Jeju United.
Pratama Arhan sudah hadir dalam sesi latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta pada Jumat (31/5/2024). Arhan pun berbicara mengenai kartu merah itu.
"Ya namanya sepak bola, tidak disengaja juga. Ya itulah sepak bola mau bagaimana pun keputusan wasit sudah mutlak," kata Arhan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Bisa Berkata-kata
Pratama Arhan membantah ia terlalu bersemangat saat menjalani laga debut itu. Eks pemain PSIS Semarang itu hanya mencoba melakukan yang terbaik.
Sialnya, tekanan yang ia lakukan ke pemain belakang lawan justru berbuah pelanggaran dan kartu merah. Arhan pun tak bisa banyak berkomentar.
"Ya bukan terlalu bersemangat juga sih," ujarnya.
"Kalau namanya sepak bola kita ngejar bola lalu gak sengaja mau kena kartu merah ya mau gimana lagi. Saya juga tidak bisa berkata-kata," tandasnya.
Advertisement
Senang Kembali ke Timnas
Pratama Arhan pun merasa senang bisa kembali ke Timnas Indonesia. Arhan senang juga bisa kembali berkumpul dengan teman-teman dekatnya di skuad Garuda.
"Ya saya senang bisa bergabung dengan teman-teman lainnya," jelas Arhan.
Persaingan Ketat
Timnas Indonesia memiliki stok melimpah di posisi bek kiri. Tim Garuda selama ini mengandalkan Pratama Arhan.
Belakangan ada sosok Shayne Pattynama dan Nathan Tjoe-A-On. Keduanya sama-sama solid di posisi tersebut.
Ada satu sosok bek kiri lagi yang ada di skuad Timnas Indonesia. Sosok yang dimaksud adalah Calvin Verdonk. Persaingan di posisi itu pun akan semakin panas.
Advertisement