Idolakan Diego Maradona, Indira Fatima Rela Tinggalkan Kalimantan Demi Sepak Bola

Pemain Timnas Indonesia U-16 ini pun bercerita perjalanan kariernya dari Kalimantan menunju Bandung. Dia mengaku selama di Kalimantan kesulitan untuk bertanding karena tidak banyak kompetisi putri.

"Kalau tanding di Kalimantan Selatan itu gak ada. Terus lebih pindah ke Bandung. Lebih banyak pertandingan, Liga. Jadi lebih bagus di Bandung Liga Putrinya," terangnya.

Keputusan Indira hijrah ke Bandung juga tidak lepas dari peran pelatih yang membimbingnya. Pun dengan dukungan sang ayah mengenalkan sepak bola sejak kecil.

"Aku suka sepak bola dari kecil. Karena ayah sudah ngelatih dari kecil. Ayah suka sepak bola, sekarang jadi pelatih. Ayah juga nyaranin ke Bandung," tuturnya.

Mengenai sosok idola yang menjadi inspirasi dalam bermain sepak bola, Indira mengagumi legenda Timnas Argentina, Diego Maradona. Meski berasal dari generasi berbeda, dia menilai Maradona punya gaya bermain yang tenang dan lincah.

"Diego Maradona. Iya beda generasi jauh, tapi karena Diego Maradona menurut aku lebih bagus. Tenang bermainnya, terus dribblingnya lebih bagus juga. Saya suka nonton di youtube," ujarnya.

Sebagai pemain Timnas, dia berharap sepak bola putri terus berkembang dan hadirnya kompetisi melahirkan banyak pemain-pemain muda berkualitas.

"Semoga lebih maju lagi. Terus makin meningkat lah liga-liganya. Semoga rutin setiap tahun," ucap pemain berposisi gelandang ini.