Sukses


Alasan Brendan Rodgers Mau Teken Kontrak Baru di Leicester City Hingga 2025

Bola.com, Leicester - Manajer Leicester City, Brendan Rodgers, mengatakan dukungan besar pemilik klub meyakinkannyauntuk menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2025.

Manajer berusia 46 tahun itu sebelumnya menepis spekulasi yang mengaitkannya dengan rencana kepindahannya ke Arsenal.

"Melatih di sini memberi Anda keyakinan besar bahwa Anda bisa maju bersama," kata mantan pelatih Liverpool itu.

"Saya berharap kami dapat terus memecahkan rekor, memenangkan beberapa trofi, dan idealnya berada dalam posisi yang sehat di klase,en."

Kontrak baru Rodgers dibangun berdasarkan kesepakatan awal hingga 2022 yang ia tandatangani ketika bergabung dengan Foxes dari Celtic pada bulan Februari lalu.

Pria asal Irlandia Utara itu mengatakan pekerjaan Leicester City adalah kesempatan untuk mendobrak pembatasan keuangan sepak bola dan mengganggu kekuatan besar Premier League yang sudah mapan.

"Kami adalah klub kaya dengan pemilik fantastis, namun kami tidak belum memiliki kondisi keuangan seperti halnya klub enam besar lainnya, jadi ini tentang apakah kami bisa melakukannya dengan cara lain, dengan cara yang berbeda," katanya.

Video

2 dari 2 halaman

Menjaga Stabilitas

Leicester telah memenangkan 17 dari 26 pertandingan Premier League mereka di bawah kendali Rodgers. Saat ini mereka berada di urutan kedua klasemen sementara membuntuti Liverpool.

Pencapaian yang amat luar biasa mengingat pengamat lebih menjagokan Liverpool dan Manchester City yang akan terlibat persaingan ketat memperebutkan gelar musim ini. 

Brendan Rodgers berharap Foxes menjadi klub lebih baik di tahun 2020.

"Ada periode yang sibuk dengan banyak poin untuk dimainkan, dan kemudian kami memiliki paruh kedua musim untuk dinanti, yaitu saat tim saya biasanya membaik," katanya.

"Itu karena mereka lebih memahami metodeku, jadi semoga kita bisa melakukannya kali ini."

Leicester akan bertandang ke markas Aston Villa dalam lanjutan Premier League pada Minggu (8/12/2019).

Sumber: BBC

Video Populer

Foto Populer