Sukses


Gaya Permainan Agresif Khas Liga Inggris Bikin Thiago Silva Sakit Kepala

Bola.com, London - Bek Chelsea, Thiago Silva, mengaku belum sepenuhnya terbiasa dengan gaya permainan agresif khas sepak bola Inggris. Pemain asal Brasil itu mengaku, sampai harus mengalami sakit kepada dalam dua laga terakhir.

Thiago Silva mulai mendapatkan kepercayaan bermain sebagai starter di Chelsea. Pemain berusia 36 tahun itu bahkan tampil penuh dalam empat laga terakhir Chelsea di Premier League.

Thiago Silva berjibaku dengan baik di lini belakang untuk mencegah Chelsea dari serangan mematikan lawan. Hasilnya, Chelsea tak terkalahkan dalam empat laga terakhir bersama Thiago Silva.

"Dua pertandingan terakhir yang saya mainkan di Inggris membuat saya sakit kepala usai pertandingan. Permainan bola-bola udara sepanjang waktu dan terus-terusan memilik ritme permainan yang sangat tinggi," kata Thiago Silva seperti dikutip The Standard, Selasa (10/11/2020).

"Saya bahagia bisa bermain di Premier League dengan statistik yang baik serta penampilan yang meyakinkan. Penampilan saya seperti ini dilapangan akan membuat saya bertahan lama di sini," tegas Thiago Silva.

Penampilan apik Thiago Silva di lini belakang membuka peluang Chelsea untuk memberikan perpanjangan kontrak. Saat ini, Thiago Silva terikat kontrak sampai akhir musim dengan opsi perpanjangan selama setahun.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Jaga Kondisi

Thiago Silva sadar usainya semakin menua dan tuntutan bermain di Chelsea sangat tinggi. Hal itulah yang membuat Thiago Silva akan menjaga pola hidup sehat untuk bisa bersaing.

Thiago Silva menyebut, saat ini pola hidupnya mulai membaik setelah dulu sering mengkonsumsi makanan secara sembarang. Bahkan, Thiago Silva menyewa koki pribadi untuk menjaga asupannya agar tetap sehat dan bergizi.

"Ketika Anda semakin tua di sepak bola, Anda akhirnya harus lebih memperhatikan makanan untuk pribadi. Saya dulu makan sembarangan dan saat ini mulai menjaga makanan," ucap Thiago Silva.

"Hal itu untuk tetap berada di level tertinggi dan melakukan apa yang diinginkan Chelsea dan Timnas Brasil. Saya memiliki koki pribadi yang telah bersama dalam dua tahun terakhir dan perlahan-lahan mengubah rutinitas makan saya," ucap eks penggawa Paris Saint-Germain itu.

Sumber: The Standard

Video Populer

Foto Populer