Sukses


Liga Inggris: Sir Alex Ferguson Menyesal Batal Merekrut Jordan Henderson ke Manchester United

Bola.com, Jakarta - Sir Alex Ferguson menyesali keputusannya untuk tidak merekrut Jordan Henderson ke Manchester United. Ia mengaku 'kehilangan orang baik'.

Jordan Henderson masuk radar Manchester United setelah menjalani musim yang fantastis bersama Sunderland pada 2010/2011. Hanya absen sekali saja di Liga Inggris, Hendo membawa timnya finis tertinggi di klasemen selama 10 tahun sebelumnya.

Namun pada akhirnya, Liverpool yang mendapatkannya. The Reds mererkut Jordan Henderson dengan biaya mencapai 20 juta poundsterling, cukup mahal saat itu, namun sangat murah jika melihat apa yang telah ia torehkan buat The Reds.

Meski banyak orang menganggap Jordan Henderson bukan sosok paling vital di balik keberhasilan Liverpool meraih trofi Liga Inggris dan Liga Champions yang telah lama dirindukan oleh para fans, gelandang elegan itu tetap punya kesan tersendiri di mata pendukung The Reds.

Sir Alex Ferguson bahkan menyesali keputusannya untuk tidak merekrutnya dari Sunderland. Apa katanya? Simak di halaman selanjutnya.

 

Video

2 dari 3 halaman

Takut Cedera

Ferguson mengungkapkan dalam otobiografinya tahun 2013 bahwa United sebenarnya menolak kesempatan untuk merekrut Henderson. Sebab ia diperingatkan oleh tim medis klub bahwa gaya larinya dapat menyebabkan masalah cedera di kemudian hari dalam kariernya.

"Kami siap mengajukan tawaran untuk Jordan Henderson di Sunderland. Saya berbicara dengan Steve Bruce (manajer Sunderland) dan dia mencintai pria itu," kenang Ferguson.

"Kemudian departemen medis kami mengatakan mereka tidak senang dengan gaya larinya - dia bisa menjadi tipe yang mengalami cedera. Saya harus mengatakan itu adalah salah satu bagian dari manajemen saya untuk memastikan pemain selalu tersedia."

 

3 dari 3 halaman

Kehilangan 'Orang Baik'

Ketakutan itu terbukti salah sebab Jordan Henderson terbilang jarang mengalami cedera parah. Namun, Sir Alex Ferguson sadar bahwa apa yang dilakukan tim medis saat itu hanyalah pencegahan awal.

"Jika Anda merekrut seorang pemain dan dia tidak tersedia untuk Anda, itu hanya membuang-buang waktu, jadi itulah poin yang harus saya buat tentang Jordan."

"Kami mencintainya sebagai pemain dan dia telah membuktikan bahwa sekarang, dia luar biasa dan semua cerita yang saya ceritakan, itu memberi tahu saya bahwa saya kehilangan orang yang sangat baik."

Sumber: Daily Star

Video Populer

Foto Populer