Bola.com, Jakarta - Tyrell Malacia menjalani laga debut sejak Manchester United (MU) memboyongnya dari Feyenoord dengan banderol 13 juta pounds. Dia menjalani laga pertama di MU saat laga pramusim melawan Liverpool di Bangkok, Thailand.
Pada laga tersebut MU melibas Liverpool dengan skor 4-0. Namun, Tyrell Malacia memulai laga dari bangku cadangan.
Baca Juga
Kisah Lucu Sir Alex Ferguson saat Tiba-tiba Jadi Pemain MU: Umur 45 Tahun, Galak sampai Diusir Wasit
Declan Rice Kobarkan Perang Setelah Arsenal Sikat MU dan Pangkas Jarak dari Liverpool: Kami Masih Bisa Juara!
VIDEO: Arsenal Libas Manchester United 2-0, Arteta Hadiahi Ruben Amorim Kekalahan Pertama
Advertisement
Manajer MU, Erik ten Hag, lebih dulu menurunkan starting Xi yang mumpuni saat menghadapi Liverpool yang memilih memasang skuad muda pada awal laga. Hasilnya, MU unggul 3-0 saat jeda.
Malacia kemudian masuk saat Ten Hag mengganti hampir semua pemainnya. MU akhirnya mampu menambah satu gol lagi di babak kedua.
Berikut ini tiga catatan dari laga debut Tyrell Malacia bersama MU.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Prediksi Ten Hag Sangat Tepat
Erik Ten Hag sejak awal sangat yakin dengan faktor yang membuatnya memboyong Malacia ke Old Trafford.
"Saya pikir dia adalah bek kiri atau bek sayap modern. Dia cocok dengan profil yang kami cari dan yang terpenting dari setiap bek sayap adalah dia menutup area yang tepat," kata Ten Hag, seperti dikutip Mirror setelah memboyong Malacia.
"Dia juga bisa ambil bagian dalam sisi ofensif permainan kami, dan dia bisa melakukannya dengan sangat baik. Saya pikir dia akan benar-benar berkontribusi pada tim," imbuh Ten Hag.
Prediksi dan keyakinan Erik ten Hag terbukti benar.
Meskipun insting menyerangnya agak tertahan di seperempat jam pertama karena diwarnai dengan dominasi permainan pemain-pemain utama Liverpool, Malacia menunjukkan kemauan menutupi area permaiann MU dan memangkas ruang bermain Oxlade-Chamberlain.
Advertisement
2. Kemampuan Bertahan
Kontribusi pertama Malacia muncul ketika sukses memblokir Alex Oxlade-Chamberlain dengan tubuhnya dan berhasil menghentikan sang gelandang di tengah jalan. Sejak saat itu, dia sangat terlibat aktif bertahan saat Liverpool berusaha menyerang terutama di sayap kanan.
Kedua pemain itu melanjutkan pertempuran sepanjang babak kedua. Malacia juga menunjukkan bisa menangani tantangan yang didapatnya di kotak penalti.
Bermain bersama Alex Telles, yang diturunkan dari posisinya sebagai bek tengah, akan memberikan ujian yang sulit bagi Malacia. Meskipun dia bukan bek tertinggi, energinya bersinar saat berhasil menahan pemain seperti Mohamed Salah dan Darwin Nunez.
3. Diuji Ancaman Mohamed Salah
Apa cara yang lebih baik mempersiapkan diri Anda untuk menghadapi kompetisi Premier League selain menghadapi pemenang Sepatu Emas musim lalu? Saat Mohamed Salah masuk ke lapangan pada menit ke-60, Malacia menghadapi tantangan sesungguhnya.
Malacia dipaksa terus fokus pada Mohamed Salah supaya menjaga MU tetap clean sheet. Ketika Salah menemukan ritmenya, Malacia benar-benar menghadapi ujian sulit.
Pada dua kesempatan, Salah dan Nunez berhasil merangsek ke ruang yang seharusnya jadi area penjagaan Malacia. Untungnya, Telles hadir pada kedua kesempatan untuk memberikan perlindungan.
Namun, blok terakhirnya pada Salah akan memberinya dorongan besar dan kepercayaan diri menghadapi laga-laga berikutnya.
Sumber: Mirror
Advertisement