Sukses


Ini Alasan Estevao Pilih Chelsea, Bukan Real Madrid atau Arsenal

Alasan di balik keputusan Estevao gabung Chelsea alih-alih Real Madrid atau Arsenal, menurut pengakuan sang agen, Andre Cury.

Bola.com, Jakarta - Agen Estevao, Andre Cury, menjelaskan faktor utama yang menjadi pertimbangan penting dalam keputusan kliennya untuk bergabung dengan Chelsea, mengesampingkan minat dari klub-klub besar lain.

Sejak didatangkan dari Palmeiras pada bursa musim panas lalu, Estevao langsung menjadi satu di antara pemain yang menonjol di Chelsea, meski sebagian besar penampilannya di Premier League masih datang dari bangku cadangan.

Pemain berusia 18 tahun ini telah mencetak lima gol dalam 11 pertandingan di semua kompetisi, termasuk satu gol solo menawan ke gawang Barcelona pada laga Liga Champions, Rabu dini hari kemarin, yang menjadi sorotan utama.

Momen gemilang ini membuat namanya mencuat di panggung terbesar, tetapi pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menekankan pentingnya menjaga ekspektasi bagi pemain muda.

"Dia, Lamine, mereka masih sangat muda, baru 18 tahun. Jika kita mulai membandingkan mereka dengan Messi atau Ronaldo, saya rasa itu terlalu berat bagi pemain seusia mereka,” kata Maresca usai pertandingan kontra Barcelona.

"Mereka perlu menikmati permainan, datang ke latihan dengan bahagia. Tapi, membandingkan mereka dengan Messi atau Ronaldo terlalu membebani," imbuhnya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Madrid Mandek

Sebelum penampilan cemerlang Estevao, terungkap bahwa Real Madrid menyesal karena melewatkan kesempatan merekrut pemain asal Brasil ini.

Sejumlah klub Eropa sempat dikaitkan dengan pemain muda tersebut, termasuk Arsenal, Barcelona, dan Real Madrid, yang memantau performanya saat masih di Palmeiras.

Laporan ESPN Brasil mengungkapkan kegagalan langkah Real Madrid.

"Di balik layar, ada rasa tidak nyaman karena klub tidak mengejar Estevao ketika dia masih di Palmeiras," tulis ESPN Brasil.

"Pemain Brasil ini sudah dianalisis, tetapi klub Merengue (julukan Real Madrid) memutuskan untuk tidak melanjutkan langkah itu, keputusan yang kini dianggap disesali mengingat dampak langsung pemain ini di Chelsea dan tim nasional," lanjut laporan tersebut.

3 dari 3 halaman

Posisi Bermain

Andre Cury pun mengungkap alasan utama mengapa Estevao memilih Chelsea daripada klub-klub lain. Satu di antaranya adalah kesempatan bermain di posisi gelandang serang tengah yang lebih sentral, sesuai gaya bermainnya.

"Chelsea adalah satu-satunya klub yang melihatnya sebagai nomor 10, bermain di lini tengah. Mungkin saya salah, tapi saya percaya ini akan menjadi tepat, dan itu menjadi pertimbangan besar bagi kami," ujar Cury kepada O Globo.

Menurut Cury, posisi terbaik Estevao adalah bermain melalui tengah.

"Menurut saya, di tim saya, dia bermain sebagai nomor 10. Mereka memang ingin menempatkannya di sayap, tapi saya rasa itu terlalu sempit untuk pemain sekelas dia. Seperti semua pemain berkualitas di dunia, posisi idealnya adalah nomor 10, yang bermain di tengah," tambahnya.

 

Sumber: Sportbible

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer