Sukses


Valentino Rossi dan Maverick Vinales Beda Pendapat perihal Sirkuit Aragon

Bola.com, Jakarta - Dua rider andalan Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, memiliki pendapat yang berbeda perihal Sirkuit Aragon.

Melansir Speedweek, Kamis (19/9/2019), baik Rossi dan Vinales belum pernah mencatatkan rapor apik pada sirkuit kebanggaan warga Spanyol itu. Sejak Aragon masuk dalam kalender MotoGP pada 2010 lalu, kemenangan didominasi oleh tiga rider berbeda.

Mereka adalah Marc Marquez, Cesey Stoner, dan Jorge Lorenzo. Marquez tercatat sudah menang empat kali di Sirkuit Aragon, yakni pada tahun 2013, 2016, 2017, dan 2018. Kemudian legenda MotoGP,  Casey Stoner pada tahun 2010 dan 2011 dan Jorge Lorenzo tahun 2014 dan 2015.

Mengacu pada hal tersebut, Valentino Rossi menganggap Sirkuit Aragon bukan trek yang mudah. Menurutnya, sirkuit sepanjang 5.344 km itu seringkali membuatnya tersandung.

"Menurut saya, Aragon itu trek yang cukup sulit. Kami sering tersandung di sana. Namun kami tetap akan mempersembahkan penampilan sebaik yang kami bisa," kata Valentino Rossi seperti dikutip dari Speedweek, Kamis (19/9/2019).

 

2 dari 2 halaman

Ajang Adu Gengsi

Sementara rekan setimnya, Maverick Vinales, cukup optimistis menatap MotoGP Aragon pada Minggu (22/9/2019). Menurut rider asal Spanyol itu, Aragon adalah rumah. Banyak penggemarnya yang akan datang dan memberi suntikan semangan baru pada Vinales.

"Seperti semua balapan yang dilaksanakan di Spanyol, Sirkuit Aragon juga istimewa bagi saya, sebab, suasananya akan hebat di sana karena dukungan penggemar," ujar Maverick Vinales.

Perhelatan MotoGP Aragon di Spanyol pada Minggu (22/9/2019) diyakini sebagai ajang adu gengsi dua rider andalan Movistar Yamaha tersebut. Saat ini, keduanya hanya terpaut 15 poin.

Maverick Vinales bercokol di posisi lima klasemen sementara dengan raihan 134 poin. Sedangkan Valentino Rossi berada satu tingkat di bawah rekannya itu dengan koleksi 129 poin.

Meski demikian, baik Rossi ataupun Vinales juga harus mewaspadai ancaman junior mereka, yakni Fabio Quartararo. Apalagi, rookie berjuluk El Diablo itu hampir mencundangi peraih tujuh gelar juara dunia, Marc Marquez, pada MotoGP San Marino akhir pekan lalu.

Sumber: Speedweek

Video Populer

Foto Populer