Sukses


Pimpin Klasemen MotoGP 2020, Joan Mir Tak Terobsesi Pikirkan Gelar Juara Dunia

Bola.com, Aragon - Pembalap Suzuki, Joan Mir, mengambil alih pemuncak klasemen MotoGP 2020 setelah balapan Aragon, Minggu (18/10/2020). Meski bercokol di puncak klasemen, Mir mengaklaim tidak peduli dengan persaingan memperebutkan gelar juara dunia musim ini. 

Joan Mir kini mengantongi 121 poin, dengan hanya empat balapan tersisa musim ini. Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, melorot ke posisi kedua dengan raihan 115 poin setelah gagal finis di MotoGP Aragon. 

Pacuan juara dunia MotoGP 2020 masih sangat terbuka, karena posisi pertama hingga keempat hanya dipisahkan 15 poin. Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) mengantongi 109 poin, sedangkan Andrea Dovizioso (Ducati) 106 poin.  

Joan Mir memuncaki klasemen meskipun belum pernah naik podium utama pada musim ini. Padahal, sepanjang perhelatan MotoGP 2020 sejauh ini sudah ada delapan pembalap berbeda yang menyabet podium utama, jadi sejarah tersendiri di kelas premier. 

Istimewanya, Joan Mir juga mencatatkan sejarah tersendiri bagi Suzuki. Dia menjadi pembalap Suzuki yang pertama menguasai klasemen pembalap sejak Kenny Roberts Jr pada 2000. 

Meskipun belum pernah menang, Mir tampil cukup konsisten dengan lima kali naik podium dalam tujuh balapan terakhir. 

"Menang benar kami menunjukkan konsistensi yang serius. Itu mungkin bagian terberat dari pacuan juara dunia, yaitu selalu berada di podium, walaupun ada beberapa masalah," kata Joan Mir, seperti dilansir Speedweek, Rabu (21/10/2020).  

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Kunci Konsistensi

Joan Mir kunci tampil konsisten adalah selalu berusaha meraih hasil apik meskipun sedang kesulitan. Itulah yang dilakukannya pada musim ini. 

"Itulah sebabnya saya memimpin. Saya rasa itu kunci balapan sejauh ini. Selain itu pendekatan saya terhadap balapan musim ini adalah, menjalani balapan demi balapan, saya tak terlalu peduli dengan pacuan juara dunia. Tapi tentu saja dengan berjalananya balapan demi balapan, ada peningkatan atensi," ujar Mir sembari terseyum. 

"Tapi mungkin saya tak memikirkan sebanyak pembalap lain. Saya memginginkan titel sebesar mereka, tapi saya lebih mengincar kemenangan," imbuh dia. 

Meskipun sedang menguasai klasemen, Mir menegaskan tidak akan berubah banyak saat balapan. "Saya tidak akan mengubah pendekatan menghadapi balapan. Saya akan terus melaju dan berusaha menang. Setelah itu baru memikirkan juara dunia, ketika saya sudah punya cukup poin," imbuh Mir. 

Sumber: Speedweek

Video Populer

Foto Populer