Sukses


Maverick Vinales Bantah Kabar Bakal Gabung Aprilia di MotoGP 2022

Bola.com, Jakarta - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Maverick Vinales meredam isu yang bereda bahwa dirinya bakal meninggalkan tim berlambang garpu tala untuk gabung Aprilia pada musim 2022.

Usai finis kedua balapan MotoGP Belanda hari Minggu (27/06/2021), Maverick Vinales membantah kabar dirinya bakal gabung Aprilia.

"Saya membaca (berita) tadi malam, mereka benar-benar salah," Maverick Vinales menegaskan mengutip situs Corsedimoto.

Tapi satu sisi, sangat jelas masa depannya di Yamaha sepertinya tidak begitu pasti meski sudah mengantongi kontrak sampai MotoGP 2022. "Kami benar-benar memiliki banyak masalah," lanjutnya.

Kemudian ketika kembali ditegaskan apakah ia bertahan di Yamaha setidaknya sampai kontraknya berakhir pada MotoGP 2022, Maverick Vinales belum bisa menjawabnya.

"Jujur, saya tidak bisa menjawab. Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan dari sudut pandang itu. Saya malah ingin berbicara dari sisi teknis," ujar Maverick Vinales.

"Selama tiga tahun saya menerima komentar yang sama (dari teknisi Yamaha). Saya bisa mencatat semuanya dan menemukan kata-kata yang sama," lanjutnya.

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Hubungan dengan Yamaha Tidak Baik

Maverick Vinales mengindikasikan hubungannya dengan Yamaha memang tidak baik. Dia bahkan menyebut situasinya seperti mimpi buruk.

"Saya pikir, soal keuntungan, sulit mendapatkannya dalam situasi seperti sekarang. Saya hanya mendapat kesulitan. Entah bagaimana, saya mulai merasa ketika saya datang ke balapan itu mulai menjadi mimpi buruk," curhat Maverick Vinales.

"Saya memiliki komentar yang sama selama tiga tahun. Saya hanya ingin tampil maksimal. Saya hanya ingin datang balapan untuk benar-benar balapan dan memberikan semua yang saya miliki."

"Saat ini sulit. Ketika saya datang balapan, saya hanya berpikir masalah apa yang akan saya hadapi di balapan ini? Ini sebuah problem," lanjutnya.

Maverick Vinales memperkuat tim Yamaha sejak tahun 2017 setelah sebelumnya memperkuat Suzuki selama dua musim. Namun bersama Yamaha, prestasi terbaiknya adalah finis ketiga musim 2017 dan 2019.

 

Sumber: Corsedimoto/Crash.net

Video Populer

Foto Populer