Sukses


Marc Marquez Jelang MotoGP Catalunya 2025: Mungkin Saatnya Rangkaian Kemenangan Ini Berhenti

Marc Marquez akui Catalunya selalu jadi sirkuit tersulit baginya, rekor belum terkalahkan dalam 14 balapan terakhir pun terancam.

Bola.com, Jakarta - Marc Marquez mengakui harus bekerja lebih keras untuk menjaga tren positifnya di MotoGP musim ini saat tampil di depan publik sendiri pada GP Catalunya, Barcelona.

Sejak menang di Silverstone pada Mei lalu, Marquez belum terkalahkan dalam 14 balapan terakhir. Namun, ia menilai sirkuit Catalunya bisa jadi titik di mana rekor impresif itu terhenti.

Dari 11 penampilannya di kelas utama di lintasan Montmelo, Marquez hanya dua kali meraih kemenangan.

"Seperti setiap tahun di Montmelo, saya tahu perlu kerja ekstra dibanding di sirkuit lain untuk mencapai level terbaik," ujar Marquez, Kamis (4-9-2025) waktu setempat.

"Kami datang dalam kondisi bagus. Memang ini salah satu trek terburuk bagi saya, tapi karena ini balapan kandang, saya selalu punya motivasi tambahan untuk berusaha meraih poin maksimal," lanjutnya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Tantangan Marquez di Catalunya

Tantangan Marc Marquez bukan hanya datang dari sang adik, Alex Marquez, yang musim lalu sempat mengunggulinya dalam kualifikasi berkat gaya balapnya di tikungan mengalir.

Ada juga Francesco Bagnaia yang memenangi dua seri terakhir di Catalunya, serta Aleix Espargaro bersama Aprilia yang dikenal sangat cepat di lintasan ini.

"Bisa jadi memang waktunya rangkaian kemenangan ini berhenti. Kita lihat saja, saya akan coba bertarung di grup terdepan," kata Marquez.

Kendati catatannya di Catalunya tidak terlalu mentereng, runner-up tipisnya dari Bagnaia pada November lalu menjadi sinyal bahwa Marquez tetap berbahaya akhir pekan ini. Saat itu, ia masih menggunakan motor GP23 yang dikenal sulit dikendalikan.

3 dari 3 halaman

Peluang Amankan Gelar Lebih Cepat

Barcelona juga istimewa karena di sirkuit inilah Marquez pertama kali menjajal motor pabrikan Ducati seusai balapan penutup musim lalu.

"Bahkan sebelum tes, saya sudah yakin ini motor dan tempat yang tepat untuk bersaing merebut gelar. Saat mulai mencoba, langsung terasa perbedaan besar dari motor 2023 ke 2025. Ada keuntungan sepersekian detik di trek lurus, itu penting. Dari situ kami mulai membangun segalanya bersama tim," ungkap Marquez.

Dengan keunggulan 175 poin atas Alex di klasemen, Marquez berpeluang mengamankan gelar lebih cepat. Jika akhir pekan ini ia mampu unggul minimal sepuluh poin dari sang adik, kesempatan pertama merebut titel musim ini akan hadir di Misano.

Sementara itu, berkat dominasi Marquez, Ducati juga diyakini hampir pasti mengunci gelar konstruktor MotoGP 2025 pada seri Barcelona ini.

 

Sumber: Crash

Video Populer

Foto Populer