Sukses


Marc Marquez Sebut Seri Mandalika dan Sepang Akan Jadi Ujian Tersulitnya di Flyaway MotoGP 2025

Marc Marquez ungkap Seri Mandalika dan Sepang jadi ujian terberatnya di rangkaian flyaway MotoGP 2025.

Bola.com, Jakarta - Marc Marquez menilai seri MotoGP Mandalika dan Sepang akan menjadi tantangan terberat dalam rangkaian balapan luar Eropa (flyaway).

Pembalap Ducati Lenovo itu kini menuju Jepang dengan keunggulan 182 poin, makin dekat dengan gelar juara dunia MotoGP 2025.

Di Misano, Marquez mengalami jatuh untuk pertama kalinya musim ini saat Sprint. Namun, kemenangannya di balapan utama memastikan ia tidak kehilangan poin berharga dari sang adik, Alex Marquez.

Terakhir kali Marc kalah perolehan poin dari pembalap Gresini itu terjadi di Jerez pada April lalu. Sejak saat itu, ia selalu berhasil menjaga atau memperbesar jarak, hingga kini berpeluang mengunci gelar di Motegi.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Mandalika Jadi Ujian Berat

Rangkaian flyaway dimulai di Motegi, lalu berlanjut ke Mandalika, Phillip Island, dan Sepang.

Saat ditanya trek mana yang paling sulit, Marquez menjawab tegas: "Mandalika, bersama Sepang."

"Mandalika, mari kita lihat apakah tahun ini saya bisa bertarung untuk kemenangan. Tapi, sejauh ini, saya belum pernah menyelesaikan balapan Grand Prix di sana!" ujarnya.

Mandalika masuk kalender MotoGP pada 2022. Saat itu, Marquez mengalami highside keras di sesi pemanasan hingga mengalami gegar otak dan tidak fit untuk balapan. Setelahnya, ia didiagnosis diplopia (gangguan penglihatan ganda).

3 dari 4 halaman

Harapan di Mandalika 2025

Musim 2023 tak lebih baik. Marquez terjatuh pada Sprint maupun balapan utama, musim terakhirnya bersama Repsol Honda.

Baru tahun lalu ia mampu menyentuh garis finis di Mandalika, saat meraih podium ketiga di Sprint bersama Gresini Ducati. Namun, kerusakan mesin membuatnya gagal melanjutkan balapan utama pada hari Minggu.

"Saya harap ini akan menjadi pertama kalinya saya menyelesaikan balapan Minggu di Mandalika, dan semoga bisa naik podium," kata Marquez.

Kini, setelah sukses mencatat kemenangan perdananya di Red Bull Ring serta di seri perdana Balaton Park, hanya Mandalika dan Portimao yang masih menjadi satu-satunya lintasan di kalender MotoGP saat ini di mana Marquez belum pernah meraih kemenangan.

4 dari 4 halaman

Sepang Tak Kalah Sulit

Selain Mandalika, Sepang juga dianggap trek yang penuh tantangan. Dari sepuluh penampilannya di Malaysia, Marquez hanya mampu memenangi dua kali, masing-masing pada 2014 dan 2018.

"Jadi, Mandalika dan Sepang mungkin trek paling sulit. Tapi, Anda tidak pernah tahu," ucapnya.

"Misano, misalnya, adalah lintasan yang saya suka, tetapi Bezzecchi bisa lebih cepat atau setidaknya seimbang dengan saya."

"Setiap balapan akan selalu ada pembalap yang tampil sangat cepat. Yang terpenting adalah tetap bersama kelompok terdepan," imbuhnya.

Sejauh musim ini, hanya ada empat pembalap lain yang berhasil memenangkan grand prix selain dirinya: Alex Marquez (Jerez, Catalunya), Marco Bezzecchi (Silverstone), Francesco Bagnaia (COTA), dan Johann Zarco (Le Mans).

 

Sumber: Crash

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer