Sukses


Kisah Pemenang Balapan Phillip Island, Raul Fernandez Sempat Frustrasi dengan Kariernya di MotoGP: Bangun Tidur Susah Senyum, Ingin Out!

Pemenang balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Raul Fernandez mengakui dia sangat tidak senang dengan rekam jejaknya pada awal musim MotoGP 2025. Dia bahkan menceritakan saking frustrasinya, ia tidak bisa bangun di pagi hari sambil tersenyum.

Bola.com, Jakarta - Pemenang balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Raul Fernandez mengakui dia sangat tidak senang dengan rekam jejaknya pada awal musim MotoGP 2025. Dia bahkan menceritakan saking frustrasinya, ia tidak bisa bangun di pagi hari sambil tersenyum.

Bakat Raul Fernandez sempat menarik perhatian pada Moto2 2021. Kala itu ia memecahkan rekor jumlah terbanyak satu musim di kelas tersebut milik Marc Marquez.  

Dia kemudian naik kelas ke MotoGP bersama KTM pada tahun 2022. Sayangnya ia berjuang dengan motor yang tidak kompetitif, lalu gabung dengan skuad RNF Aprilia untuk MotoGP 2023.

Meski ada peningkatan performa motor, pencapaian terbaik Raul Fernandez adalah dua kali finis di posisi kelima dengan selisih dua tahun di MotoGP sebelum kemenangannya pada MotoGP Australia akhir pekan lalu.

Mendapatkan podium perdana Sprint Race dua minggu sebelumnya di Mandalika, Raul Fernandez datang ke Phillip Island dengan rasa percaya diri yang meningkat.

 

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Sempat Berpikir Pensiun dari Ajang MotoGP

Namun, ketika berbicara kepada DAZN setelah kemenangannya di Phillip Island, ia mengakui sempat ada momen dirinya berpikir pensiun dari ajang MotoGP. 

 

"Ada saat ketika saya tidak ingin lagi melanjutkan balapan di MotoGP. Saya ingin bahagia dan saya tidak menikmati diri saya sendiri,” ujar Raul Fernandez. 

"Di situlah sisi kemanusiaan tim, atau keluarga saya, berperan. Kepala kru dan pelatih saya, setelah balapan Jerez, yang merupakan momen sulit bagi saya, pergi makan pizza sebelum tes dan berkata satu sama lain bahwa jika kami bisa membalikkan keadaan, bagus, tapi jika tidak, kami harus mencari solusi. Karena saya tidak senang." 

“Segalanya tidak berjalan baik, dan saya bahkan tidak bisa bangun di pagi hari dengan senyuman di wajah saya. Sejak saat itu, mereka membantu dan meyakinkan saya," lanjutnya. 

 

3 dari 3 halaman

Tidak Menyangka Bisa Rasakan Kemenangan di MotoGP 2025

Raul Fernandez kemudian tidak menyangka momen kemenangan pertama pada ajang MotoGP tiba di musim 2025. 

"Bahkan Davide Brivio (manajer tim Trackhouse) dan keluarga saya percaya pada saya. Kami memutuskan untuk mulai membangun fondasi, sedikit demi sedikit," Raul Fernandez menuturkan. 

"Tapi sejujurnya, tanpa berpikir bahwa momen ini akan tiba tahun ini," ungkapnya. 

Kemenangan Fernandez di Phillip Island merupakan kemenangan ke-300 bagi Aprilia di Kejuaraan Dunia Balap Motor.

Dia juga menjadi pemenang pertama ketiga di MotoGP tahun ini, setelah Alex Marquez dan rekan setimnya di Gresini, Fermin Aldeguer.

Sumber: Crash 

Video Populer

Foto Populer