Sukses


Audisi Umum Djarum di Surabaya Kirim 26 Pebulutangkis ke Kudus

Bola.com, Surabaya - Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 di Surabaya telah berakhir pada Senin (23/7/2018). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini menjaring 26 peserta dari enam kategori berbeda, yakni U-11 Putra, U-11 Putri, U-13 Putra, U-13 Putri, U-15 Putra, dan U-15 Putri.

Mereka dinyatakan lolos ke fase final Audisi yang akan digelar di GOR Jati, Kudus, Jawa Tengah pada 7-9 September 2018.

Manajer Tim PB Djarum, Fung Permadi, mengatakan ia dan anggota Tim Pencari Bakat PB Djarum lainnya tidak mudah memantau 861 peserta selama proses screening, karena secara kualitas, peserta sangat merata.

Bukan hanya itu, jumlah peserta pada Audisi Umum Surabaya kali ini meningkat pesat dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Selain antusiasme atlet muda yang ingin bergabung dengan PB Djarum, tingginya jumlah peserta juga disebabkan karena Audisi Umum tahun ini menggunakan format tiga kelompok usia.

"Dengan perubahan format di tahun ini, yaitu tiga kelompok usia, semakin membuka peluang bagi siapa saja untuk ambil bagian dalam Audisi Umum. Hal ini membuat Tim Pencari Bakat bekerja keras menyeleksi peserta, karena kami memiliki keyakinan tinggi akan menemukan atlet muda dengan talenta terbaik untuk kami asah di PB Djarum," ujar Fung Permadi.

Setelah tahapan screening di hari pertama, Sabtu (21/7/2018), Tim Pencari bakat PB Djarum memilih 221 peserta yang berhak mengikuti fase turnamen yang diselenggarakan selama dua hari, Minggu (22/7/2018) dan Senin (23/7/2018).

Pada tahap ini, setiap peserta bersaing untuk melaju ke babak berikutnya. Hasilnya, tersisa 72 peserta yang melaju ke fase turnamen di hari kedua.

Pertarungan di hari kedua sekaligus hari terakhir Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 di Surabaya ini berlangsung seru, sebab setiap atlet menunjukkan daya juang tinggi untuk meraih Super Tiket dan melaju ke Final Audisi di Kudus.

2 dari 2 halaman

Wajib Terus Mengasah Kemampuan

Super Tiket tidak hanya diberikan bagi peserta yang berhasil memenangi Tahap Turnamen saja. Tim Pencari Bakat PB Djarum juga memberikan Super Tiket bagi mereka yang gugur dalam fase turnamen, namun dianggap memiliki talenta mengilap.

"Di fase turnamen ini kami bisa melihat ketatnya persaingan peserta untuk lolos ke tahap selanjutnya. Di lain sisi, Tim Pencari Bakat PB Djarum juga ekstra teliti memantau bibit-bibit istimewa sehingga sekali pun mereka kalah di fase turnamen, tetap bisa kami berikan Super Tiket, karena kami tidak ingin ada atlet muda bertalenta yang tertinggal di setiap kota Audisi," ujar Imam Tohari, satu di antara Tim Pencari Bakat PB Djarum.

Fung Permadi memberikan apresiasi kepada orangtua dan pelatih yang telah memberikan dedikasi atas upaya membentuk sang anak menjadi atlet bulutangkis potensial.

Meski begitu, kompetisi untuk bergabung ke PB Djarum belum usai. Untuk itu, ia meminta peraih Super Tiket agar tidak berpuas diri dan terus mengasah kemampuan sebelum bertanding di Final Audisi di Kudus.

"Di Kudus nanti ada ratusan penerima Super Tiket dari delapan kota audisi yang juga mengusung ambisi sama, ingin bergabung dengan PB Djarum. Pada akhirnya, mereka yang benar-benar berbakat yang akan diterima, sehingga waktu sekitar satu bulan ke depan ini bisa dipergunakan untuk mempersiapkan diri dan berlatih dengan keras," tutur Fung.

Surabaya menjadi salah satu di antara kota penyelenggaraan Audisi Umum 2018. Rangkaian Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 sudah berjalan di Pekanbaru (24-26 Maret), Balikpapan (14-16 April) dan Manado (5-7 Mei), disusul Surabaya dan Purwokerto yang digelar secara bersamaan pada 21-23 Juli 2018.

Video Populer

Foto Populer