Sukses


6 Aksi Kontroversial Conor McGregor: dari Adu Mulut dengan Mayweather hingga Ricuh Kontra Khabib

Bola.com, Jakarta - Kontroversi sulit dilepaskan dari sosok Conor McGregor. Petarung mix martial arts (MMA) yang mengumumkan pensiun pada Selasa (26/3/2019) tersebut kerap melakukan aksi-aksi nyeleneh maupun berkomentar yang memicu perdebatan. 

Juara dunia kelas ringan UFC tersebut juga kerap melontarkan perang urat syaraf dengan lawannya sebelum pertarungan.

McGregor merupakan salah satu petarung MMA paling populer sejak memenangi titel UFC pada Desember 2015. Petarung berusia 28 tahun itu dikenal memiliki pukulan keras tangan kiri.

Salah satu aksi kontroversial McGregor adalah ketika beradu mulut dengan Floyd Mayweather menjelang pertarungan pada 26 Agustus 2017. 

Puncaknya, ketika pertarungan McGregor dan Khabib Nurmagomedov berujung ricuh di luar oktagon. Itu menjadi pertarungan terakhir McGregor di ajang UFC, tepatnya edisi 229, pada 7 Oktober 2018. 

Pada pertarungan tersebut McGregor kalah dan hingga mengumumkan pensiun dia belum berhasil membalas dendam kepada Khabib Nurmagomedov. 

Berikut ini enam aksi kontroversial Conor McGregor selama berkiprah di ajang MMA, seperti dirangkum dari berbagai sumber: 

2 dari 7 halaman

Aksi Lempar Botol

Sebelum menjalin rivalitas dengan Mayweather, McGregor sudah memiliki musuh abadi, yaitu Nate Diaz, di arena UFC. Kedua petarung tersebut kerap saling merendahkan di media.

Puncak dari aksi saling sindir antara MCGregor dan Nate Diaz terjadi jelang duel UFC 202 pada 2016. Kedua petarung itu saling mengeluarkan kalimat sindiran saat jumpa pers yang berujung pelemparan botol dari Diaz kepada McGregor.

McGregor yang tak terima diperlakukan tak menyenangkan melakukan serangan balik kepada Diaz. McGregor dan Diaz bahkan hampir berkelahi di luar arena, beruntung panitia laga mampu memisahkan keduanya.

3 dari 7 halaman

Hampir Lempar Kursi ke Alvarez

Tak hanya dengan Diaz, McGregor juga melakukan aksi kontroversial jelang pertarungan dengan Eddie Alvarez. Pada sesi konferensi pers, McGregor terlambat datang 30 menit yang membuat Alvarez kesal dan melontarkan sindiran.

Tak terima dengan perkataan Alvarez, McGregor kemudian mengambil sabuk gelar juara dunia kelas ringan milik Alvarez dan adu mulut antara kedua petarung tersebut pun tak terhindarkan. Situasi semakin panas ketika McGregor hampir melemparkan kursi ke Alvarez.

Beruntung, aksi McGregor tersebut berhasil dihentikan petugas keamanan. Namun, kejadian ini membuat presiden UFC, Dana White, kecewa dengan sikap McGregor.

4 dari 7 halaman

Memakai Jas Kontroversial

Pada sesi konferensi pers jelang pertandingan melawan Floyd Mayweather Jr, Selasa (11/7/2017), Conor McGregor kembali melakukan aksi kontroversial.

Petarung berusia 28 tahun itu mengenakan jas dengan motif garis putih tipis yang membentuk pola tulisan yang merendahkan Mayweather.

Aksi McGregor ini mengundang decak kagum dari para penonton yang datang ke konferensi pers. Banyak yang menilai McGregor memiliki nyali luar biasa karena berani menyerang Mayweather.

 

5 dari 7 halaman

Melontarkan Kalimat Bernada Rasial

Tak hanya memakai jas dengan kata-kata kasar, McGregor juga melakukan aksi kontroversi saat mengomentari orang kulit hitam. "Banyak dari kalian yang menganggap saya benci kulit hitam. Itu sikap konyol. Mereka sepertinya tidak tahu bahwa saya juga setengah hitam. Saya hitam dari pusar ke bawah," kata Mayweather Jr, seperti dilansir Daily Mail.

Bahkan setelah itu McGregor kembali berkometar disertai melakukan goyangan yang seronok. "Ini persembahan saya untuk fans perempuan kulit hitam yang cantik," sambung Conor McGregor sembari bergoyang.

6 dari 7 halaman

Adu Mulut dengan Mayweather

Pertarungan McGregor melawan Floyd Mayweather pada 2017 sudah panas sejak di luar ring. McGregor juga berani sesumbar bisa menghajar wajah Mayweather hingga babak belur dan bakal menang dalam empat ronde.

Tantangan tersebut membuat panas Mayweather yang kemudian menjawab tantangan dari McGregor. Tak hanya menjawab tantangan dari McGregor, Mayweather juga merendahkan petarung asal Irlandia itu. Dia menyebut pendapatan McGregor di UFC tak sebanding dengan yang dia raih di tinju.

Setelah saling beradu mulut di media, Mcgregor dan Mayweather bakal bertarung di ring pada 26 Agustus dalam aturan tinju di Las Vegas. Hal ini membuat hawa panas di antara kedua petarung semakin membara. Keduanya pun terlibat aksi-aksi kontroversial.

7 dari 7 halaman

Ricuh pada Duel Kontra Habib Nurmagomedov

Kericuhan mewarnai duel panas ini. Khabib Nurmagomedov dan McGregor serta ofisial kedua kubu terlibat bentrokan usai pertarungan.

Tawuran bermula Nurmagomedov melompat keluar arena tidak lama setelah wasit menghentikan duel. Khabib tiba-tiba melompat dan menyerang ofisial McGregor. 

Insiden ini memicu keributan yang lebih besar. Beruntung, petugas keamanan dan pihak penyelenggara berhasil meredakan suasana dan menghentikan tawuran yang lebih luas. 

Nurmagomedov mengaku tidak tahan dengan provokasi yang dilakukan kubu McGregor. "Pertama-tama saya ingin meminta maaf kepada Komisi Olahraga Nevada," kata Nurmagomedov, seperti dilansir Usatoday. "Ini bukan sisi baikku," ujar juara dunia UFC kelas ringan itu. 

Dalam jumpa pers usai laga, Khabib Nurmagomedov, mengaku kesal dengan provokasi McGregor. Menurutnya, McGregor telah menghina orang tua, agama, dan negaranya.  

Kericuhan ternyata tidak berhenti pada Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor saja. Para pendukung kedua petarung MMA tersebut juga terlibat keributan di sejumlah tempat. 

Nypost.com melaporkan kalau susana malam di Las Vegas berubah mencekam usai duel McGregor Vs Khabib. Para pendukung dari kedua petarung tersebut juga ikutan panas. 

Kericuhan juga tidak bisa dihindari. Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 50 detik terlihat kelompok suporter yang membawa bendera Republik Irlandia dan Rusia bentrok.

 

 

Video Populer

Foto Populer