Sukses


Pelatih Barcelona Mengaku Khawatir Kekuatan Baru La Coruna

Bola.com, La Coruna - Pelatih Barcelona, Luis Enrique Martinez, mengungkapkan rasa khawatir saat anak asuhnya bersua Deportivo La Coruna, pada laga lanjutan La Liga 2016-2017, di Stadion Riazor, Minggu (12/3/2017) malam WIB.

Enrique menyebut, penampilan La Coruna terus membaik sejak kehadiran pelatih baru, Pepe Mel. Corak permainan La Coruna kembali seimbang. Tak heran jika La Coruna mampu meraih lima angka pada tiga pertandingan terakhir, tanpa kekalahan.

Artinya, dua hasil imbang dan sekali menang menjadi sinyal kebangkitan La Coruna agar tak turun kasta pada musim depan. "Mereka memiliki senjata yang belum biasa terlihat, dan itu membuatku khawatir. Laga akan berjalan ketat, dan kami harus waspada sejak awal pertandingan, tegas Enrique, di Sport.es.

Penampilan menawan La Coruna berawal dari keberhasilan mereka menahan imbang Atletico Madrid dengan skor 1-1. Setelah itu, mereka menuai angka penuh saat tandang ke markas Sporting Gijon. La Coruna unggul 1-0.

Pada pertandingan tengah pekan, La Coruna menuai satu angka setelah bermain 1-1 versus Real Betis. Kehadiran Pepe Mel membuat lini pertahanan La Coruna, yang selama ini menjadi titik lemah, kembali menguat. Ketajaman lini depan juga menjadi catatan tersendiri.

Pepe Mel membuat penampilan kiper utama, German Lux, kembali konsisten. Formasi lini belakang tergolong rapi dan solid. Sidnei, Alejandro Arribas, Luisinho, Juanfran atau Raul Albentosa, menjadi kuartet batu karang di depan kiper German Lux.

Kerja keras para gelandang bertahan, seperti Emre Colak dan Pedro Mosquera, mampu meminimalisir aliran bola lawan ke daerah pertahanan. Jika sudah seimbang, giliran kinerja area penggempur yang digenjot.

Itu pula yang terlihat saat Pepe Mel berhasil memaksimalkan peran Celso Borges, Florin Andone dan Faycal Fajr. Trio ini bisa menyokong pergerakan deretan bomber yang bergantian mengisi lini depan.

Alhasil, pergerakan Joselu, Carles Gil ataupun Ola John bisa berjalan maksimal. Jika lancar, pertahanan Barcelona bakal tak nyaman. "La Coruna adalah lawan yang berbahaya. Mereka sudah berubah. Tapi kami tetap punya optimisme tinggi membawa pulang tiga poin," tegas Enrique.

Bek kiri Barcelona, Jordi Alba menilai, rekan-rekannya memiliki pengalaman segudang saat bermain di Riazor. Tak ada jaminan tim besar mudah menaklukkan tuan rumah. Ucapan Alba bisa mengacu pada hasil imbang 1-1 saat La Coruna menjamu Atletico Madrid, beberapa waktu lalu.

"La Coruna selalu spesial, dan teror dari penonton begitu luar biasa. Saya pikir aura Riazor memang menggetarkan, dan itu menjadi tantangan tersendiri bagi setiap tim, termasuk Barcelona," kata Alba.

Riazor memang angker. Sayang, catatan pertemuan La Coruna dengan Barcelona kurang memihak tuan rumah. La Coruna tak pernah menang dalam 13 pertemuan terakhir kontra Barcelona. Ironisnya, La Coruna gagal mencetak gol pada delapan dari 13 partai tersebut.

Satu-satunya kemenangan La Coruna atas Barcelona terjadi di Stadion Riazor pada 2008. Saat itu, La Coruna yang dilatih Lotina, unggul 2-0. Setelah kemenangan bersejarah tersebut, La Coruna hanya mampu mengemas sekali seri dan lima kekalahan.

Sumber: Sport.es

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer