Sukses


Barcelona dan Pesona Sebuah Juggernaut

 

BARCELONA tak sekadar sebuah klub. Musim ini, mereka menebar pesona 'kekuasaan dan kekuatan' di pentas La Liga. JUGGERNAUT. Menurut kamus Oxford, memiliki arti definisi; 'a huge, powerful, and overwhelming force'. Pada kamus online dictionary.com, kata ini diartikan sebagai; 'any large, overpowering, destructive force or object'

Ada beberapa kata kunci utama yang bisa kita ambil. Mereka adalah: powerful (kuat), overwhelming (luar biasa), overpowering (terlalu kuat), dan destructive (destruktif).

Pada Wikipedia, 'Juggernaut' merupakan metafora sesuatu yang dianggap mercilessly destructive alias merusak tanpa ampun dan unstoppable atawa tak terhentikan.

Semua itu cukup sesuai menggambarkan Barcelona, klub raksasa dari tanah Katalunya yang telah memastikan diri jadi juara La Liga musim 2017-2018 dengan empat laga tersisa. Hebatnya, tim besutan Ernesto Valverde yang dimotori Lionel Messi ini belum sekalipun tersentuh kekalahan.

 

2 dari 4 halaman

Momen Juara

Sepekan setelah meraih titel Copa del Rey, Barcelona bertandang ke Stadion Riazor, bersua Deportivo La Coruna dalam lanjutan kompetisi La Liga, Minggu (30/4). Beberapa jam sebelumnya, Atletico Madrid menang 1-0 di kandang Alaves. Sehari sebelumnya, Real Madrid menang 2-1 menjamu Leganes.

Andai dua pesaing dari ibu kota itu sama-sama gagal menang, Barcelona pasti sudah juara, bahkan sebelum kick-off di Riazor. Namun Barcelona rupanya memang harus meraihnya dengan tangan mereka sendiri.

Barcelona menang 4-2, dan Deportivo La Coruna terdegradasi ke Segunda. Philippe Coutinho menyumbang satu gol, sedangkan Ousmane Dembele satu assist.

Sementara itu, Lionel Messi mencetak hattrick dari tiga assist Luis Suarez. Titel La Liga ke-25, yang ke-7 dalam satu dekade terakhir, berada dalam genggaman Azulgrana. Ini juga domestic double ke-8 sepanjang sejarah klub Barcelona.

 

 

3 dari 4 halaman

Catatan Penggawa

Valverde, yang sebelumnya menangani tim-tim seperti Espanyol, Villarreal, Valencia hingga Athletic Bilbao, meraih gelar La Liga pertamanya sebagai pelatih. Keputusan manajemen Barcelona mengangkatnya sebagai pelatih menggantikan Luis Enrique pada awal musim terbukti sahih.

Coutinho dan Dembele menjuarai La Liga di musim pertama mereka berseragam Barcelona. Bagi Gerard Pique dan Sergio Busquets, ini adalah gelar La Liga yang ke-7, total masing-masing 27.

Bagi Messi dan kapten Andres Iniesta, ini adalah gelar yang ke-9. Mereka berdua sama-sama telah meraih total 32 gelar bersama Barcelona. Khusus Iniesta, yang akan pergi pada akhir musim, ini merupakan penutup yang sempurna.

 

4 dari 4 halaman

Statistik dan Rekor

  • Setelah 16 tahun di tim utama Barcelona, Andres Iniesta memutuskan bahwa ini adalah musim terakhirnya memperkuat Blaugrana. Selama ini, dia sudah meraih 32 trofi bersama sang raksasa Catalan. Dia juga dua kali menjuarai Piala Dunia dan sekali juara EURO dengan timnas Spanyol. Dia sudah meraih segalanya.
  • Barcelona telah delapan kali meraih domestic double (Liga dan Copa): 1951-1952, 1952-1953, 1958-1959, 1997-1998, 2008-2009, 2014-2015, 2015-2016, 2017-2018.
  • Barcelona tak terkalahkan dalam 41 laga terakhirnya di La Liga, dimulai dari tujuh laga pemungkas musim 2016/17. Barcelona sudah mematahkan rekor unbeaten terpanjang dalam sejarah La Liga, yang diukir Real Sociedad (38 laga) antara 1979 dan 1980 silam.
  • Hanya ada satu pemain yang selalu tampil dalam 41 pertandingan La Liga di mana Barcelona tak terkalahkan itu, yakni kiper Marc-Andre ter Stegen.
  • Barcelona racikan Ernesto Valverde telah mencatatkan start terbaik dalam sejarah klub. Belum terkalahkan hingga pertandingan ke-34, Barcelona ini sudah melampaui catatan terbaik sebelumnya, ketika tak terkalahkan dalam 31 laga pertama di La Liga 2010-2011 bersama pelatih Josep Guardiola.
  • Pada La Liga musim ini, Barcelona sudah 32 kali tembakannya menerpa tiang gawang. Tak ada tim lain di lima liga top Eropa dengan shots against woodwork lebih banyak.
  • Pada La Liga musim ini, Barcelona sudah sembilan kali bangkit dari posisi tertinggal untuk meraih kemenangan (4) atau hasil imbang (5).
  • Kemenangan 3-0 atas Real Madrid memiliki arti tersendiri. Hal itu berarti Barcelona telah meraih tiga kemenangan liga secara beruntun di Santiago Bernabeu (4-0 musim 2015/16, 3-2 musim 2016/17, 3-0 musim 2017/18). Barcelona belum pernah melakukan ini sebelumnya.
  • Barcelona musim ini telah mematahkan tabu Anoeta, kandang Real Sociedad. Barcelona menang 4-2, setelah 11 tahun tanpa kemenangan di sana.
  • Barcelona hanya kebobolan tiga gol dalam sepuluh laga pertama di La Liga musim ini, dan itu adalah sebuah rekor baru.
  • Lionel Messi sudah mematahkan rekor Gerd Muller sebagai pencetak gol terbanyak di lima liga top Eropa dengan satu klub yang sama. Muller mengukirnya bersama Bayern Munchen dengan 365 gol di Bundesliga antara 1964 dan 1979. Messi mematahkannya dengan gol La Liga ke-366 saat menang 4-2 atas Real Sociedad.
  • Lionel Messi sudah mencetak gol melawan 36 tim berbeda di La Liga, melampaui Raul Gonzalez (35).
  • Dengan gol kontra Malaga di La Rosaleda (menang 3-0), berarti Luis Suarez sudah mencetak gol melawan setiap tim yang dia hadapi di La Liga.

Sumber: Bola.net

 

Video Populer

Foto Populer