Berita pundit Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com

Di tengah kisruh Jamie Carragher dan Mohamed Salah, sikap Lionel Messi terhadap eks bek Liverpool itu kembali disorot.

Advertisement

6
Inggris
Foto: Selain Michael Owen, Ini Dia Daftar 5 Eks Pemain Top Inggris yang Menjadi Pundit
5
Inggris
Foto: Selain Jadi Pundit, Vidio Jelaskan Alasan Mendatangkan Michael Owen ke Indonesia

25:54
Inggris
VIDEO Flashback Liga Inggris: Ian Wright, Bomber Terbaik Arsenal yang Kini Jadi Pundit Kritis

Advertisement

Selebrasi pemain Inter Miami, Lionel Messi, dalam pertandingan Cincinnati vs Inter Miami, semifinal Eastern Conference MLS Cup playoffs, 24 November 2025 (Instagram/intermiamicf)

Gary Neville. Salah satu legenda Manchester United yang pensiun pada Februari 2011 setelah hanya membela MU sepanjang kariernya mulai 1992/1993 ini bergabung dengan jaringan televis Sky Sports sebagai komentator dan pundit sejak musim 2011/2012. Profesi tersebut menjadi tidak asing baginya karena sebelumnya ia juga pernah menjadi pundit bagi jaringan televis ITV Sport di dua ajang sepak bola akbar, Piala Dunia 2002 dan Piala Eropa 2008. Sempat meninggalkan Sky Sports untuk menukangi Valencia pada Desember 2015, ia kembali ke Sky Sports usai dipecat Valencia yang hanya dibesutnya selama 4 bulan di musim 2015/2016. (AFP/Glyn Kirk)

Greg Nwokolo dikabarkan menikahi model cantik, Kimmy Jayanti, di Australia. (Bola.com/Aditya Wany)

Pemain Manchester City bereaksi setelah kebobolan gol ketiga selama pertandingan fase liga Liga Champions UEFA antara Paris Saint-Germain dan Manchester City di Stadion Parc des Princes di Paris pada 22 Januari 2025. (FRANCK FIFE/AFP)

Eks pemain Inggris, Liverpool dan Manchester United, Michael Owen yang kini sedang berada di Jakarta untuk mempromosikan Premier League yang ditayangkan di Vidio dipastikan akan menjadi pundit dalam laga super big match antara Manchester United menghadapi Liverpool, Selasa (23/8/2022) dini hari WIB. Profesi pundit tentu bukan hal asing baginya, karena saat ini pun ia telah menjadi pundit reguler di jaringan televisi BT Sport, mengikuti jejak para eks pemain top Inggris lainnya. Beikut 5 di antaranya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jamie Redknapp. Eks Liverpool yang secara resmi bergabung sebagai komentator dan pundit bersama Sky Sports pada 2004 usai pensiun ini sempat mejadi pundit di studio bersama BBC saat Piala Eropa 2004. Penampilan yang santai dan jujur apa adanya menjadi pembawaannya yang khas dalam aksinya sebagai pundit yang sering menyajikan siaran Premier League. Kata yang terus melekat dan boleh dibilang menjadi trade marknya hingga kini adalah "literally" yang sering diucapkannya untuk memulai komentarnya. (AFP/Pool/Michael Regan)

Alan Smith (kiri). Eks striker Inggris yang semasa aktif bermain hanya membela dua klub, Leicester City dan Arsenal ini bergabung dengan Sky Sports sebagai pendamping komentator dan pundit tetap di ajang Premier League sejak 2011. Pada Juni 2011 ia mengembangkan kariernya dengan bergabung bersama EA Sports menggantikan Andy Gray yang telah lama berpasangan dengan Martin Tyler. Duetnya dengan Martin Tyler di EA Sports pun berlangsung mulai FIFA 12 hingga FIFA 20. Keduanya diputus kontrak oleh EA Sports saat FIFA 21 tengah berjalan. (gunnerstown.com)

CEO Vidio, Sutanto Hartono (kiri) menjelaskan perihal kedatangan mantan pemain legendaris Inggris, Michael Owen di Jakarta. Kedatangan tokoh legendaris seperti Michael Owen di tengah masyarakat Indonesia khususnya pecinta sepak bola bisa menghadirkan kedekatan dan menginspirasi para generasi muda yang bercita-cita untuk menjadi pemain sepakbola profesional. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

CEO Vidio, Sutanto Hartono juga berharap dengan hadirnya mantan punggawa The Three Lion dapat meningkatkan gairah Liga Inggris di Tanah Air. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Managing Director Vidio, Monika Rudijono (tengah) menegaskan pihaknya akan kembali mendatangkan legenda-legenda Liga Inggris lainnya. Sebab, kompetisi paling bergengsi di dunia itu masih akan tayang di Vidio hingga 2025. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Flasback Liga Inggris, Ian Wright