Sukses

Informasi Klub

  • NamaUnione Calcio Sampdoria
  • Tahun berdiri1 Agustus 1946
  • MarkasStadio Luigi Ferraris
  • JulukanI Blucerchiati, La Samp, Il Doria
  • Warna kaosBiru
  • ManufakturJoma
  • PresidenMassimo Ferrero
  • PelatihMarco Giampaolo

Serie A musim 2015-16

  • Peringkat15

    Unione Calcio Sampdoria atau Sampdoria merupakan tim sepak bola yang berasal dari Genoa, Italia. Tim yang menempati peringkat 15 dalam Serie A musim 2015-16 ini sudah berdiri sejak 1 Agustus 1946.

    Berasal dari gabungan dua klub olahraga, Sampierdarenese dan Andrea Doria, nama tim ini juga diambil dari gabungan dua tim tersebut.

    Sampdoria sempat menjuarai scudetto Serie A pada musim 1990-1991. Selain itu sejumlah prestasi lain pernah mereka peroleh seperti empat kali juara Coppa Italia, satu kali juara Supercoppa Italiana, dan menjuarai UEFA Cup tahun 1989-90.

    Sampdoria "Tutup Pintu" untuk BBalotelli

    Pelatih Sampdoria, Walter Zenga, menegaskan timnya tidak akan mendatangkan penyerang Liverpool, Mario Balotelli. Menurutnya, dalam skuat Sampdoria kini sudah banyak sosok-sosok yang mampu menjadi juru gedor.

    Selain itu, Zenga juga menolak timnya dihubung-hubungkan dengan Antonio Cassano. Pasalnya saat ini Cassano sedang menganggur usai kontraknya diputus oleh Parma yang bangkrut.

    Eks Kiper Timnas Indonesia yang Hilang Ingatan pernah Berkostum Sampdoria

    Nama Kurnia Sandy sudah lama tenggelam dari sepak bola Indonesia. Namun di erah keemasannya, pria kelahiran Semarang, 24 Agustus 1975, itu merupakan salah satu tembok kokoh Tim Nasional Indonesia.

    Kurnia Sandy merupakan satu dari sederet nama yang pernah merasakan program pemusatan latihan jangka panjang di Italia. Dia tergabung dalam Timnas Primavera yang berlatih di Sampdoria, Italia, 1994.

    Kemampuannya di bawah mistar gawang cukup menonjol kala itu. Itu sebabnya, dia sempat mendapat kesempatan untuk masuk tim US Sampdoria bersama striker legendaris Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto dan gelandang Bima Sakti. Pada 1996-97, Kurnia bahkan masuk tim utama sebagai kiper keempat. Saat itu, i Blucerchiati masih ditangani pelatih asal Swedia, Sven-G�� Eriksson.