Sukses


    Wawancara Stefan Hansson: Persela Harus Ngotot, Kaya Improvisasi

    Bola.com, Lamongan - Kegagalan di tiga turnamen sekaligus, yakni Piala Presiden, Piala Jenderal Sudirman, dan Piala Gubernur Kaltim, membuat Persela Lamongan serius mempersiapkan timnya untuk Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Meski sebetulnya, sejak ditangani Stefan Hansson, perkembangan Persela cukup bagus.

    Terlepas tersisih di babak penyisihan Piala Gubernur Kaltim lalu, Persela dianggap lebih berhak melaju ke babak semifinal Piala Gubernur Kaltim. Penyebabnya, pada pertandingan pertama penyisihan grup melawan Pusamania Borneo FC, Persela sepantasnya memenangi pertandingan. Namun, gol yang dianulir wasit membuat laga itu berakhir dengan kontroversial dengan skor 0-0.

    Lantas apa saja yang dilakukan Hansson agar tim berjulukan Laskar Jaka Tingkir itu tampil lebih maksimal dan bisa bersaing dengan klub-klub lain khususnya di ISC? Berikut petikan wawancara bola.com dengan pelatih asal Swedia itu:

    Bagaimana persiapan Persela saat ini?
    Sudah sekitar 80 persen. Kami sudah menyelesaikan latihan fisik, sekarang sudah masuk hal-hal teknis, terutama mencari pakem permainan, membangun kerangka tim dengan bongkar pasang pemain, serta mengutak-atik formasi.

    Stefan Hansson ingin mempertahankan karakter Persela yang keras, ngotot, kaya variasi dan improvisasi.


    Formasi seperti apa yang menjadi andalan Anda nanti?
    Formasi 4-4-2 yang akan kami modifikasi menjadi 4-2-3-1. Tapi, semua tergantung situasi di lapangan karena pada dasarnya semua formasi itu berlaku fleksibel.

    Apa tujuan yang ingin Anda capai saat beruji coba dengan PSM pada 2 April nanti?
    Saya ingin melihat kemampuan pemain menyerap materi latihan yang sudah saya berikan. Saya juga berharap bisa menemukan di mana saja kelebihan dan kekurangan tim ini. Mencari kerangka 11 pemain starter, pokoknya saya ingin dapatkan bahan evaluasi sebanyak-banyaknya.

    Seperti apa gaya dan karakter permainan yang Anda inginkan?
    Saya tak ingin mengubah gaya main Persela yang keras, ngotot, dan kaya variasi dan improvisasi, namun tak keluar dari patron.

    Apakah ini ada kaitannya dengan pemilihan pemain yang Anda rekrut?
    Pasti, saya hanya ingin pemain-pemain yang punya mental bagus, mau bekerja, dan sadar terhadap tanggung jawabnya. Pemain yang saya nilai tidak sesuai dengan tipikal seperti ini, tidak saya rekrut.

    Menurut Anda, bagaimana kualitas pemain yang ada sekarang?
    Kami sudah rekrut 28 pemain, itu termasuk tiga pemain asing, yakni Kristian Adelmund, M. Kadouh, dan Herman Dzumafo. Selebihnya ada 25 pemain lokal. Secara keseluruhan, saya rasa kualitas mereka cukup bagus.

    Dengan kekuatan yang ada, Anda optimistis bisa bersaing dengan klub lain?
    Saya yakin karena kami punya karakter. Persiapan kami kali ini juga lebih bagus dibanding saat turun di Piala Gubernur Kaltim lalu.

    Upaya apa yang dilakukan agar tim Anda solid?
    Mengutamakan kekeluargaan. Merasakan senasib seperjuangan, kebersamaan, saling respek satu sama lain, disiplin, dan bersama asisten pelatih menciptakan suasana kondusif.

    Apa agenda untuk mengisi sisa waktu sebelum ISC diputar?
    Serangkaian uji coba. Dengan berpatokan pada draf jadwal ISC 2016 yang sudah kami terima, kami akan gelar uji coba kandang pada 4-9 April dan pada 11-17 April uji coba tandang. Lawan bisa klub selevel atau tim Divisi Utama.

    Video Populer

    Foto Populer