Sukses


    Bahaya Kartu Kuning Melanda Arema Jelang Pekan Kelima TSC

    Bola.com, Malang - Ada hal yang mengganggu persiapan Arema Cronus menjelang laga kontra Persegres Gresik United dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo Jumat (27/5/2016).

    Singo Edan dihantui akumulasi kartu yang berimbas pada krisis pemain di lini tengah. Saat ini ada dua gelandang yang diambang sanksi akumulasi kartu. Yaitu Srdan Lopicic dan Ferry Aman Saragih.

    Mereka sudah mengantongi dua kartu kuning. Artinya, saat satu kartu lagi mereka bakal absen pada laga selanjutnya. Padahal sebelumnya lini tengah sudah kehilanganAhmad Bustomi (cedera lutut) dan Hendro Siswanto (sanksi tambahan dari komdis pada pekan 5 dan 6).

    Secara psikologis tentu Ferry dan Lopicic berharap tidak mendapatkan kartu lawan Persegres. Sehingga dikhawatirkan mereka tidak bisa tampil lepas.

    "Tidak ada pemain yang senang kalau kena hukuman kartu. Tapi saat pertandingan kami coba tidak pikirkan itu. Kalau dapat kesempatan tampil, ya harus tetap maksimal," kata Ferry Saragih.

    Pelatih Arema Cronus Milomir Seslija juga merasakan dilema. Meski masih memiliki barisan gelandang lain seperti Juan Revi, Raphael Maitimo, Arif Suyono dan beberapa nama lain, dia tetap berharap punya pilihan lebih banyak. Syaratnya tentu tidak ada pemain yang absen.

    "Kami sudah banyak kehilangan pemain di tengah. Bustomi masih cedera. Hendro juga kabarnya ada sanksi tambahan. Tentu akan lebih bagus kalau main dengan tim lengkap," kata pelatih asal Bosnia ini.

    Meski demikian, Milo ingin pemainnya tidak memikirkan tentang kartu. Dia berharap pemain maksimal di lapangan dan meminimalkan kesalahan.

    "Arema pernah main tanpa lima pemain, tapi hasilnya menang (melawan Bhayangkara Surabaya United). Kami yakin itu bisa diulang lagi. Semua pemain harus ingat jangan lakukan pelanggaran yang tidak perlu," kata dia.

    Video Populer

    Foto Populer