Sukses


    Persib Anggap Persija yang Pincang Bukan Keuntungan

    Bola.com, Solo - Persija Jakarta dalam kondisi tidak ideal kala melawan Persib Bandung pada lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Manahan, Sabtu (5/11/2016).

    Tim Macan Kemayoran rapuh di sektor belakang karena kehilangan seluruh pilar utama. Mulai kiper Andritany Ardhiyasa dan stopper Gunawan Dwi Cahyo yang bergabung ke Timnas Indonesia.

    Lalu Ismed Sofyan (cedera) serta Wiliam Pacecho, Andik Rendika Rama terkena hukuman akumulasi kartu kuning. Jumlah itu belum termasuk dua gelandang, Ramdani Lestaluhu dan Ade Jantra yang masih berkutat dengan cedera.

    Di atas kertas, absennya pilar tersebut bakal jadi keuntungan bagi Persib dalam upaya meraih tiga poin. Namun, pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman tidak sependapat dengan hal itu. Menurut pelatih yang biasa disapa Djanur, Persija tetap memiliki fighting spirit yang tinggi meski kehilangan banyak personel.

    "Bagi kami kondisi itu bukan sebuah keuntungan karena setiap tim yang melawan kami dengan kondisi apapun akan memiliki motivasi yang berlipat," kata Djanurdi Hotel Megaland, Solo, Kamis (3/11/2016).

    Djanur berkaca pada kondisi timnya. Persib juga datang ke Solo tidak dengan kekuatan penuh. Setidaknya ada lima pilar Maung Bandung yang absen karena berbagai hal, mulai gabung ke timnas, cedera, dan akumulasi kartu. Mereka yang kali ini absen adalah Robertino Pugliara, I Made Wirawan, Rudolf Yanto Basna, Hariono, dan Zulham Zamrun.

    "Kami tidak ingin mengambil keuntungan dengan kondisi lawan. Seperti saat putaran pertama lalu, kami optimistis bisa mengalahkan Persija yang kalah terus. Namun, ternyata mereka tampil luar biasa dan mampu mencuri poin," ujar Djanur.

    Sebanyak 18 pemain diboyong Persib ke Kota Bengawan. Beberapa bintang yang ada dalam skuat adalah striker Sergio Van Dijk, stopper Vladimir Vujovic, maupun kapten tim Atep.

     

    Video Populer

    Foto Populer