2 Alasan Bos Honda Yakin Kegemilangan Marquez Bakal Berlanjut

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 26 Jul 2016, 09:50 WIB
Ekspresi pebalap Honda, Marc Marquez, pembalap Repsol Honda, saat menjuarai MotoGP Jerman 2016 di Sirkuit Sachsenring. (AFP)

Bola.com, London - Pebalap Honda, Marc Marquez, tampil mengesankan sepanjang paruh pertama MotoGP musim 2016. Bos Honda, Livio Suppo, pun optimistis dominasi Marquez tersebut bakal berlanjut hingga akhir musim. 

Sempat mengalami kesulitan pada sesi pramusim, Marquez secara mengejutkan mampu tampil cukup apik dan membuka keunggulan besar di puncak klasemen MotoGP 2016 atas dua pebalap Yamaha. Baby Alien unggul 48 poin atas Jorge Lorenzo di peringkat kedua dan menciptakan gap 59 poin dengan urutan ketiga, Valentino Rossi.

Advertisement

 

Kemenangan terakhir Marquez diraih di seri MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, dua pekan lalu. Marquez menang berkat strategi jitu Honda di balapan yang berlangsung di bawah guyuran hujan tersebut. Di sisi lain, Rossi dan Lorenzo, malah terpuruk karena salah taktik dan juga motor yang kurang prima.

Tak heran, Suppo bergairah menatap paruh kedua musim ini yang mulai bergulir pada 14 Agustus di Sirkuit Red Bull Ring, Austria. Suppo mengaku punya dua alasan yang membuatnya yakin dominasi Marquez bakal berlanjut. 

"Di pabrik, kami tak pernah berhenti bekerja. Secara teori, kami seharusnya lebih baik," kata Suppo mengungkapkan alasan mengapa percaya diri menghadapi putaran kedua, seperti dilansir Speedweek, Senin (25/7/2016). 

"Sebagai tambahan, pada paruh kedua musim ini beberapa sirkuit cocok dengan karakteristik Honda dan gaya membalap para rider kami. Saya rasa kami bisa meningkatkan performa secara keseluruhan, bukan hanya Marquez," imbuh Suppo.

Balapan musim ini masih menyisakan sembilan seri. Setelah seri MotoGP Austria, delapan balapan selanjutnya bakal digelar d Rep. Ceska, Inggris, Italia, Spanyol, Jepang, Australia, Malaysia, dan Valencia (Spanyol).  

Dari total sembilan balapan pada paruh pertama, Marquez menang tiga kali, yaitu di Argentina, Amerika Serikat dan Jerman. Jorge Lorenzo juga menang tiga kali di Qatar, Prancis, dan Italia. Adapun Rossi kampiun dua kali di Spanyol dan Catalunya. 

 

Berita Terkait