Efek Kemenangan Tontowi / Liliyana buat Pebulutangkis Muda

oleh Erwin Fitriansyah diperbarui 16 Sep 2016, 12:45 WIB
Peraih emas bulutangkis Olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, ditengah ribuan warga Kudus saat kirab melewati alun-alun kota Kudus, Kamis (1/9/2016). (Bola.com/Arief Bagus)

Bola.com, Jakarta Pebulutangkis Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses menjadi juara nomor ganda campuran dan meraih medali emas buat Indonesia pada ajang Olimpiade Rio 2016. Hal ini rupanya membawa efek positif buat pebulutangkis muda yang menghuni pelatnas PBSI.

Advertisement

"Saya kaget. Ternyata kemenangan Tontowi/Liliyana membuat para pemain muda terpacu. Ada beberapa atlet muda yang meraih hasil bagus saat dikirim ke turnamen setelah Olimpiade," ujar Richard Mainaky, pelatih kepala nomor ganda campuran, di Pelatnas Cipayung, Kamis (15/9/2016). 

Richard menyebut langkah tiga ganda campuran pelatnas melaju hingga babak semifinal di ajang Indonesia Masters menjadi bukti. Tiga pasangan itu adalah Edi Subaktiar/Richi Puspita Dili, Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia, dan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti yang akhirnya menjadi juara.

Menurut Richard, keberhasilan Tontowi/Liliyana secara tidak langsung memacu para pemain pelapis untuk meraih prestasi. Ia berharap baik pasangan senior maupun yang masih junior untuk tetap menjaga semangat.

"Atlet memang harus fokus saja latihan dan mengejar prestasi. Kalau prestasi sudah didapat, hasil jerih payah seperti bonus akan datang sendiri," ujar Richard.