Bola.com, Jakarta Pekerjaan sebagai manajer Chelsea membuat Antonio Conte merasa tertekan. Pria berkebangsaan Italia itu mengaku membutuhkan liburan di Italia pada saat jeda internasional.
Antonio Conte ditunjuk sebagai manajer Chelsea pada 4 April 2016. Dia menandatangani kontrak berdurasi selama tiga musim. Pria berusia 47 tahun itu sudah memimpin Chelsea di 14 pertandingan, dengan hasil sepuluh kali menang, sekali imbang, dan tiga kali kalah.
Chelsea saat ini berada di posisi kedua pada klasemen sementara Premier League 2016-2017. The Blues tertinggal satu angka dari Liverpool yang berada di puncak klasemen.
"Sangat penting bagi saya untuk sedikit beristirahat sejenak di Italia. Itu karena periode pertama saya di Chelsea sangat ketat dan sedikit membuat saya tertekan," ujar Conte.
"Jadi sangat penting bagi saya untuk berlibur dan kemudian kembali bertarung bersama Chelsea. Partai melawan Everton kini telah berlalu. Hal terpenting adalah berpikir dan berkonsentrasi. Setelah itu, mengawali kembali dengan cara yang benar setelah jeda internasional," dia menambahkan.
Daily Mirror pada Selasa (8/11/2016) mengabarkan bahwa Conte bersiap melakukan perombakan di tubuh Chelsea pada bulan Januari 2017 nanti. Conte kabarnya akan membuang dua penggawa lini tengah The Blues, yakni Cesc Fabregas dan John Obi Mikel.
Sebagai gantinya, Antonio Conte membidik bek Napoli, Kalidou Koulibaly, yang gagal didatangkan pada musim panas lalu. Conte juga masih penasaran untuk mendatangkan gelandang AS Roma berdarah Batak, Radja Nainggolan.
Sumber: Chelsea