Bola.com, New Delhi - Harapan menciptakan All Indonesian Final di ajang India GPG gagal terwujud setelah Fitriani takluk dari pemain tuan rumah, PV Sindhu, pada semifinal, Sabtu (28/1/2017). Kans menyegel gelar pun kini bertumpu di pundak Gregoria Mariska yang akan menantang Sindhu pada partai puncak, Minggu (29/1/2017).
Baca Juga
Fitriani sejak awal tak diunggulkan di partai semifinal karena berjumpa pemain tunggal putri India yang sedang naik daun, Pusarla V Sindhu. Apalagi, pada turnamen ini Sindhu juga menempati unggulan pertama.
Pada gim pertama, Fitriani benar-benar dibuat kerepotan melayani permainan apik Sindhu. Alhasil, pertandingan berjalan berat sebelah. Saat interval, Sindhu sudah unggul cukup jauh 11-5.
Setelah interrval, Sindhu tak mengendurkan tekanan. Poin demi poin dengan mudah diraup pemain yang peraih medali perak di Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Gim ini akhirnya dimenangi Sindhu dengan skor 21-11.
Namun, Fitriani tak menyerah begitu saja. Pemain yang pada PON 2016 membela DKI Jakarta tersebut bisa memberikan perlawanan alot pada gim kedua. Bahkan, Fitriani yang terus tertinggal sejak awal gim ini sempat menyamakan kedudukan pada skor 16-16 dan 18-18.
Sayangnya, Sindhu tak lengah begitu saja. Dia dengan alot melayani perlawanan Fitriani pada fase-fase penentuan di akhir gim kedua. Gim ini kembali dimenangi Sindhu sekaligus mengunci satu tiket ke babak final.
Dengan hasil ini, Indonesia tinggal berharap pada Gregoria Mariska yang menjadi satu-satunya wakil di partai puncak India GPG. Gregoria melangkah ke final setelah menyingkirkan sesama pemain Indonesia, Hanna Ramadini.