Bobotoh Persib Kasihan dengan Emral Abus

oleh Muhammad Ginanjar diperbarui 02 Sep 2017, 18:45 WIB
Bobotoh yang tergabung dalam Viking Persib Club kasihan dengan Emral Abus yang ditunjuk sebagai pelatih Persib hingga akhir Liga 1. (Liputan6.com/Kukuh Saokani)

Bola.com, Bandung - Salah seorang pengurus Viking Persib Club (VPC), Agus Rahmat, miris dengan keputusan Emral Abus yang bersedia kembali menjadi pelatih Persib Bandung. Padahal, sudah pasti pelatih berusia 58 itu akan dijadikan sebagai 'boneka'.

Agus mengacu pada saat Persib tampil di kualifikasi Liga Champions Asia 2015 dan Piala AFC 2015. Ketika itu Persib hanya "meminjam" nama Emral lantaran memiliki lisensi A AFC yang merupakan syarat utama tampil di level Internasional.

Sementara soal taktik hingga pemilihan pemain tetap dipegang penuh pelatih Djadjang Nurdjaman yang tidak bisa mendampingi tim karena baru berlisensi B AFC.

Advertisement

Kini, kata 'boneka' pun, lanjut Agus, bisa jadi kembali disematkan pada Emral. Terlebih saat ini Emral tidak bisa sepenuhnya bergabung dengan tim dalam mengarungi Liga 1 2017 lantaran harus menjalankan kewajibannya sebagai salah satu instruktur dalam kursus kepelatihan Lisensi C AFC yang diadakan di Kota Batu, Malang, pada 28 Agustus hingga 9 September 2017.

Setelah itu, rencananya Emral juga akan mengisi kursus A AFC di tahap kedua yakni 19 November hingga 1 Desember 2017.

"Saya merasa kasian dengan Pak Emral, kenapa mau-maunya jadi boneka Persib. Kenapa harus Pak Emral, tidak pelatih lain," sesal Agus kepada Bola.com di Viking Original Merchandise (VOM), Jalan Ahmad Yani Bandung, Sabtu (2/9/2017).

Pria yang akrab disapa Gusdul ini mengatakan masih banyak pelatih yang memiliki lisensi A AFC untuk bisa menangani tim di kompetisi tertinggi Tanah Air. Seperti Rahmad Darmawan, Miljan Radovic atau Jafri Sastra yang kini belum memiliki klub.

"Kenapa sih disaat Persib kepepet, selalu memanggil Pak Emral. Kasihan saya melihat Pak Emral," katanya.

Namun demikian, Gusdul berharap kata boneka itu kini tak lagi disematkan pada diri Emral Abus. Sebaliknya, Emral diberikan kepercayaan penuh menangani tim seperti tugas pelatih pada umumnya.

"Mudah-mudahan Pak Emral bisa membawa Persib berprestasi lebih tinggi lagi. Bisa memberikan permainan bagus, cantik indah buat bobotoh. Enak dilihat," harapnya.