Jakarta Legenda Manchester United (MU), Ryan Giggs, menyesalkan mantan klubnya tidak memboyong Leroy Sane musim lalu. Giggs mengaku menyukai permainan Sane, yang kini berkostum Manchester City.
Pemain asal Jerman itu dibeli City dari Schalke 04 tahun 2016 senilai 37 juta pound. Perlahan tapi pasti, Sane mampu menjadi pemain hebat di Liga Inggris.
Sane musim ini merupakan salah satu kunci sukses City memuncaki klasemen dengan unggul delapan poin dari MU. Pemuda 21 tahun itu sudah membuat delapan gol dan tujuh assists.
Kehebatan Sane membuat Giggs menilai MU seharusnya membelinya sebelum diambil City tahun 2016 lalu.
"Yah, sayangnya dia berakhir di klub yang salah. Musim ini, wow, sepertinya dia punya segalanya," ujar Giggs kepada ITV.
Mirip Giggs
Gaya main Sane mengingatkan banyak kalangan dengan Giggs ketika masih aktif bermain. Keduanya sama-sama punya kecepatan dan beroperasi dari sayap. Umpan-umpan Sane pun sama mematikannya seperti Giggs.
Sane punya sedikit kelebihan ketimbang Giggs. Sane cukup rajin mencetak gol. Bahkan Sane bisa mengeksekusi tendangan bebas.
Titisan Giggs
Legenda Arsenal Martin Keown belum lama ini juga memberikan julukan kepada Sane sebagai titisan Giggs. Keown kagum dengan aksi Sane saat melawan Napoli di Liga Champions.
"Sane mengingatkan saya pada Giggs di waktu muda. Dia sangat aktif untuk menyisir lapangan," kata pria asal Inggris ini dikutip dari Sportsmail.