Asian Games 2018: Ditekuk dari Malaysia, Timnas Takraw Indonesia Minta Maaf

oleh Windi Wicaksono diperbarui 28 Agu 2018, 19:13 WIB
Timnas sepak takraw putra Indonesia di Asian Games 2018 (ANTARA FOTO/INASGOC/Ferdy Siregar/nz/18)

Palembang - Timnas Sepak Takraw Indonesia harus pasrah hanya mendapat medali perak usai dikalahkan Malaysia pada pertandingan final cabor Sepak Takraw putra Asian Games 2018 Selasa (28/8/2018) di Arena Sepak Takraw, Palembang. Timnas Indonesia kalah lewat pertarungan tiga set.

"Pertama, kami meminta maaf karena belum mendapatkan medali emas. Semoga di nomor berikutnya bisa meraihnya," kata wakil kapten, Prasetya Eka kepada wartawan seusai laga.

Advertisement

Timnas Indonesia sebetulnya unggul pada set pertama dengan kedudukan 21-18. Timnas juga sempat digdaya pada set kedua dengan keunggulan 17-11.

Namun Dewi Fortuna tampaknya belum berpihak kepada Indonesia. Malaysia mampu mengejar ketinggalan dan memenangkan set kedua dengan kedudukan 22-20.

Malaysia mengambil alih jalannya pertandingan pada set ketiga dan pada akhirnya menang 22-11. Mereka pun berhak atas medali emas sepak takraw Asian Games 2018 dari nomor regu.

Eka mengaku, tim Indonesia bermain kurang tenang saat set kedua. Menurut Eka, ia dan tim terlalu terburu-buru ingin menuntaskan permainan.

"Akhirnya kita lengah sedikit, Malaysia masuk. Tetapi kita sudah bermain maksimal," kata Eka.

Lebih lanjut, Eka juga menolak jika kekalahan di semifinal atas Malaysia pada nomor tim regu berdampak kepada permainan hari ini. "Kami masuk ke lapangan dengan keadaan 0-0," ujar Eka.

Mengenai permainan di set ketiga, Eka mengakui, ia dan rekan-rekan sudah sulit untuk bangkit. Pasalnya, tim sudah dalam keadaan tertekan.

"Di situ kita mau naik agak berat. Tetapi ini pengalaman buat kami. Jangan sampai seperti ini lagi," jelas Eka.