Pembelaan Manajer Chelsea untuk Jorginho

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 22 Feb 2019, 19:15 WIB
Jorginho. (AFP/Ben Stansall)

Bola.com, London - Maurizio Sarri memberikan pembelaan kepada Jorginho setelah Chelsea menang atas Malmo dengan skor 3-0 pada laga leg kedua babak 32 besar Liga Europa. Jorginho menjadi target cacian suporter Chelsea pada laga tersebut.

Advertisement

Jorginho baru bermain pada menit ke-76 untuk menggantikan Ross Barkley. Setelah Jorginho masuk, Chelsea menambah satu gol yang dicetak Callum Hudson-Odoi pada menit ke-84.

Meskipun memberikan kontribusi untuk Chelsea, Jorginho mendapat cemoohan dari suporter The Blues. Hal itu dikarenakan performa Jorginho yang dianggap terus menurun.

Sarri tak tinggal diam dengan cemoohan yang ditujukkan ke anak asuh kesayangannya tersebut. Sarri menilai kalau absennya Jorginho membuat Chelsea kesulitan pada awal-awal laga melawan Malmo.

"Pendukung kami bisa melihat kalau kami kesulitan pada 30 menit awal pertandingan. Itu dikarenakan tidak adanya Jorginho," ujar Sarri.

"Jorginho adalah pemain yang penting untuk Chelsea. Kami kehilangan bola dan tidak bisa melakukan pressing."

"Jika Jorginho bermain sejak awal, strategi kami akan berjalan lebih mudah. Saya hara suporter bisa memahami hal tersebut," ungkap Sarri.

Jorginho bergabung ke Chelsea setelah ditebus dari Napoli dengan nilai mencapai 65 juta euro. Ia merupakan pemain yang khusus diminta oleh Sarri.

Jorginho menjadi kunci permainan Chelsea dalam strategi yang dikenal dengan sebutan 'Sarri-ball'. Namun, faktor kelelahan menjadi penyebab menurunnya performa Jorginho bersama Chelsea. Hal itu membuat ia tak lagi menjadi sosok favorit bagi suporter The Blues.

2 dari 2 halaman

Jorginho Tak Punya Pelapis

Jorginho tak memiliki pelapis yang sepadan sejak Chelsea melepas Cesc Fabregas ke AS Monaco. Hal itu membuatnya terus dipaksa bermain oleh Sarri.

Sebagai pemain debutan di Premier League, Jorginho masih butuh waktu untuk beradaptasi dengan jadwal padat dan intensitas permainan yang cukup tinggi. Tidak adanya pemain pengganti membuat staminanya terkuras sehingga performanya terus menurun.

Usaha Chelsea untuk mendatangkan pengganti Fabregas tak membuahkan hasil. Leandro Paredes memilih untuk bergabung ke PSG, sedangkan usaha untuk mendatangkan Nicolo Barella dari Cagliari tak membuahkan hasil.

Selain itu, manajemen Chelsea juga memasang target tinggi untuk Maurizio Sarri sehingga tekanan tim menjadi bertambah.

Sumber: The 42

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini

Berita Terkait