Ditahan Semen Padang, Djanur Menilai Persebaya Pantas Menang

oleh Aditya Wany diperbarui 28 Jul 2019, 23:30 WIB
Duel Semen Padang kontra Persebaya di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu (28/7/2019). (Bola.com/dok. Persebaya)

Bola.com, Padang - Persebaya gagal memetik poin penuh saat bertandang ke markas Semen Padang. Kedua tim bermain imbang tanpa gol dalam pekan ke-11 Shopee Liga 1 2019 di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu malam (28/7/2019).

Striker Persebaya, Amido Balde, sebenarnya sempat mencetak gol pada menit ke-25. Namun, gol itu dianulir oleh wasit Darma Santoso. Pemain asal Guinea-Bissau itu dianggap telah melanggar kiper Teja Paku Alam, meski bola belum dalam penguasaannya.

Advertisement

Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, menilai timnya layak memenangi pertandingan ini. Namun, memang banyak peluang emas yang diciptakan Ruben Sanadi dkk., gagal berbuah gol ke gawang Semen Padang.

"Sayang sekali malam ini kami tidak bisa meraih tiga poin. Padahal, kami punya peluang terbuka untuk memenangkan pertandingan. Boleh dikatakan, kami seharusnya bisa mencetak gol. Termasuk, Amido Balde yang golnya dianulir," ucap Djadjang setelah pertandingan.

"Kami tidak puas hanya bermain seri. Memang dapat poin, tapi hanya satu. Kami sebetulnya mengincar tiga poin. Kelihatan malam ini kami seperti ada kelelahan," imbuh pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.

Dalam pertandingan ini, Persebaya sebenarnya tampil mendominasi dengan membukukan 55 persen penguasan bola. Bajul Ijo juga tampil agresif dengan melahirkan banyak tembakan ancaman ke gawang Kabau Sirah.

2 dari 2 halaman

Kondisi Lapangan

Shopee Liga 1 - Semen Padang FC Vs Persebaya Surabaya (Bola.com/Adreanus Titus)

Djanur mengeluhkan kondisi lapangan di Stadion H. Agus Salim yang dianggapnya cukup memengaruhi permainan Persebaya. Lapangan dirasa keras sehingga pemain Bajul Ijo kesulitan membawa bola.

"Padahal dari segi waktu, cukup banyak persiapan kami. Kami tidak bermain baik seperti biasanya. Mungkin karena rumput lapangan yang memengaruhi permainan kami. Tanahnya keras dan tidak rata, jadi kami kesulitan mengontrol bola," ucap Djanur.

Meski gagal menang, dengan hasil ini posisi Persebaya terkerek dan naik peringkat ke posisi enam klasemen sementara. Tambahan satu poin membuat Bajul Ijo mengoleksi 14 poin dari 11 pertandingan yang sudah dijalani.

Berita Terkait