Alki Davis Rekan Bisnis Ganja Mike Tyson Berpeluang Menangkan Hak Penamaan Stadion Milik Barcelona

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 25 Apr 2020, 13:15 WIB
Stadion Camp Nou di Barcelona, Spanyol. (AP Photo/Joan Monfort, File)

Jakarta - Barcelona telah mengumumkan bahwa mereka akan menjual hak penamaan untuk pertama kalinya dalam 63 tahun sejarah stadion mereka. Hak penamaan stadion Camp Nou telah diserahkan ke yayasan klub, yakni Barca Foundation.

Sponsor nantinya berhak untuk menyadingkan merek atau citra mereka dengan stadion Barcelona berkapasitas 99 ribu penonton tersebut.

Advertisement

Barcelona kemudian akan menyumbangkan uang hasil penjualannya untuk mendanai proyek penelitian dan perjuangan dunia melawan pandemi corona COVID-19.

Tawaran ini rupanya mendapat perhatian dari miliarder Inggris, Alki David. Seperti dilansir The Sun, pria kaya ini juga dikenal sebagai pebisnis ganja bersama legenda petinju kelas berat Mike Tyson.

David percaya dia berada dalam posisi yang baik untuk memenangkan hak penamaan setelah memasuki negosiasi dengan Barcelona.

"Ini adalah kesempatan yang saya miliki. Ini adalah momen bersejarah dalam sejarah olahraga dan sangat cocok dengan rencana saya saat ini. Kontak dibuka pada awal minggu dan saya diam-diam yakin kesepakatan itu akan diamankan," kata Alki David. 

"Kesepakatan dengan Nou Camp ini adalah cara lain untuk membantu. Ini penuh dengan semua energi yang diperjuangkan Barcelona," lanjutnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Penuh Energi

Petinju kelas berat Mike Tyson menunggu untuk menimbang berat badan di Blackburn Center, Howard Univeristy, Washington DC (09/06/2005). (AFP PHOTO/Jim WATSON)

David yang punya kekayaan sekitar 2,6 miliar poundsterling memiliki perusahaan seperti FilmOn, situs web belanja rumah 9021go.com dan situs streaming-video BattleCam.com.

Selain muncul di berbagai film Hollywood, ia juga pewaris bisnis botol Coca-Cola. Pria berusia 51 tahun itu pernah ditangkap di Pulau St Kitts di Karibia pada Mei tahun lalu. Itu setelah diduga ditemukan ganja senilai lebih dari 900.000 pounds di dalam pesawat jet pribadinya.

Terlepas dari insiden itu, David bersikeras bahwa "rekornya sebersih" ketika ia berencana untuk "kemitraan yang indah" dengan Barcelona.

"Saya tidak memiliki catatan kriminal, meskipun tahun lalu bersenang-senang di St Kitts dan berbagai upaya perampasan uang dalam klaim sipil tidak berarti lainnya. Rekor saya sejernih di antara para pemukul besar di dunia bisnis."

"Barcelona dan Alki David akan menjadi kemitraan yang indah," kata David.

Sumber asli: The Sun 

Disadur dari: Liputan6.com (Achmad Yani Yustiawan/Windi Wicaksonom Published 25/4/2020)