Liga Champions: Barcelona Kering Trofi, Pemain Tak Merasa Tertekan

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 05 Agu 2020, 15:30 WIB
Pemain Barcelona, Lionel Messi dan Frenkie de Jong, terlihat lemas saat Valencia berhasil mencetak gol ke gawang Barcelona. Valencia menang 2-0 atas Barcelona di Mestalla, dalam laga jornada 21 La Liga, Sabtu (25/1/2020). (Jose Jordan/AFP)

Bola.com, Barcelona - Barcelona akan menantang Napoli pada leg kedua 16 besar Liga Champions 2019/2021 di Camp Nou, Senin (9/8/2020).

Pada leg pertama, Barcelona gagal meraih hasil positif saat bersua I Partenopei di Stadio San Paolo, 25 Februari 2020. Bermain di kandang lawan, Los Cules harus puas bermain imbang 1-1.

Advertisement

Meski demikian, mencetak gol tandang menjadi modal apik bagi Lionel Messi dkk. 

Liga Champions menjadi target bagi Barcelona setelah kehilangan gelar La Liga. Apalagi, pada dua edisi, Barcelona terpental. Pada Liga Champions musim lalu, Barcelona dikandaskan Liverpool di semifinal. Sementara, pada edisi 2017/2018, Barcelona tersisih lebih dini di perempat final oleh AS Roma.

Pada duel kontra Napoli nanti, Quique Setien akan menurunkan komposisi terbaik minus Samuel Umtiti cedera, Sergio Busquets diskors.

"Bermain tanpa penggemaradalah situasi yang agak aneh, terlebih di Liga Champions, di mana Anda benar-benar merasakan Kehadiran para penggemar," kata De Jong kepada Barcelona TV.

"Tapi ada empat pertandingan tersisa untuk memenangkan trofi. Setiap pertandingan menentukan dan itu membuatnya lebih sulit," kata De Jong.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Tak Tertekan

Gelandang Barcelona, Frenkie De Jong, tampak kecewa usai dikalahkan Osasuna pada laga lanjutan La Liga pekan ke-37 di Camp Nou, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB. Barcelona kalah 1-2 atas Osasuna. (AFP/Lluis Gene)

Barcelona belum berhasil memenangkan satu trofi pun tahun ini. Tetapi, De Jong bersikukuh bahwa dia tidak merasakan tekanan untuk meraih juara Liga Champions.

"Saya selalu termotivasi, tetapi Liga Champions jelas sangat istimewa," ucap De Jong menambahkan.

"Saya tidak merasa di bawah tekanan, ​​itu sama di setiap pertandingan."

De Jong juga berkomentar soal format baru Liga Champions karena pandemi virus corona.

"Itu hal baru bagi semua orang, tidak ada yang pernah bermain dengan format ini sebelumnya, dan semua tim pasti akan habis-habisan," tegasnya.

Sumber: Marca

Berita Terkait