Usai Pembantaian Barcelona dari Bayern Munchen, Manuel Neuer: Kasihan Marc-Andre ter Stegen

oleh Hendry Wibowo diperbarui 15 Agu 2020, 11:34 WIB
Penjaga gawang Bayern Munchen Manuel Neuer menghalau bola dari pemain Barcelona Luis Suarez pada pertandingan perempat final Liga Champions di Stadion Luz, Lisbon, Portugal, Jumat (14/8/2020). Bayern Munchen membantai Barcelona dengan skor 8-2. (Rafael Marchante/Pool via AP)

Bola.com, Lisbon - Kiper Bayern Munchen Manuel Neuer mengaku ikut merasa kasihan melihat rekan senegaranya yang juga kiper Barcelona Marc-Andre Ter Stegen kemasukan delapan gol dalam pertandingan perempat final Liga Champions, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB.

Bayern Munchen mempermalukan raksasa La Liga Barcelona dengan skor 8-2 di Lisbon. Hal itu menjadikan Bayern sebagai tim pertama dalam sejarah Liga Champions yang mencetak delapan gol dalam pertandingan sistem gugur.

Advertisement

Thomas Muller dan Philippe Coutinho masing-masing memborong dua gol. Empat gol Bayern lainnya dicetak oleh Ivan Perisic, Serge Gnabry, Joshua Kimmich, dan Robert Lewandowski.

Kekalahan ini membuat Barcelona mencatatkan rekor buruk. Ini adalah untuk pertama kalinya mereka kebobolan delapan gol dalam satu pertandingan sejak 1946.

Neuer dan Ter Stegen sama-sama bersaing untuk menjadi kiper nomor satu di timnas Jerman. Meskipun begitu, Neuer sama sekali tidak senang melihat juniornya kebobolan banyak gol dalam satu pertandingan.

"Saya sedikit kasihan pada Marc-Andre Ter Stegen yang kebobolan begitu banyak gol," kata Neuer dilansir Sportskeeda. "Ini bagus untuk kami, tentu saja, tetapi Anda tidak akan menginginkan itu terjadi pada rekan setim di tim nasional."

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Soal Serangan Barcelona

Penyerang Bayern Munchen, Robert Lewandowski, saat mencetak gol ke gawang Barcelona pada perempat final Liga Champions 2019/2020 di Estadio Da Luz, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB. Bayern Munchen menang telak 8-2 atas Barcelona. (AFP/Manu Fernandez/pool)

Kiper Bayern Munchen, Manuel Neuer juga memberikan komentar mengenai jalannya pertandingan. Menurutnya, Barcelona sangat kuat dalam menyerang.

"Anda bisa melihat bahwa kami tidak membiarkan satu menit pun dan bahwa kami selalu ingin terus bermain ke depan. Tentu saja, Barca juga kuat dalam menyerang," lanjutnya.

"Kami tahu bahwa gol bisa datang. Kami mencoba bermain di gawang Barca hingga akhir. Karenanya, kami juga sukses."

 

Sumber: Sportskeeda

Berita Terkait